Sertijab Komandan Satuan
15 Maret 2010
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) Mayjen TNI Lodewijk F. Paulus (3 kanan) berfoto bersama dengan para Komandan Satuan yang baru (dari kiri) Dan Grup III Sandi Yudha Kolonel Inf. Handy Geniardi, Dan Grup I Parako Letkol Inf. Rudyanto, DanPusdikpassus Kolonel Inf. M. Bambang Taufik, Dan Grup II Parako Kolonel Inf. Benny Sulistyono dan Komandan Satuan-81 Penanggulangan Teror Kopassus Kolonel Inf. Santos Matondang seusai upacara sertijab para komandan satuan, di lapangan Makopassus, Cijantung, Jakarta, Senin (15/3). FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf/ed/ama/10.
Danjen Kopassus: Kopassus Harus Berpikir Inovatif
Tugas pokok seorang pemimpin adalah melaksanakan tugas satuan yang dipimpin dengan sebaik-baiknya serta memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan prajurit. Artinya, tugas seorang komandan adalah bagaimana memelihara kesiapan satuan dan meningkatkan kesejahteraan satuan.
“Oleh karena itu, berbuatlah yang terbaik untuk satuan ini, kalian tidak boleh hanya berpikir normatif tetapi harus berpikir inovatif. Tunjukkan bahwa kalian memang memiliki kelebihan sehingga orang lain akan memberikan penilaian positif,” kata Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, saat bertindak sebagai inspektur upacara serah terima jabatan (Sertijab) lima komandan satuan di lapangan Markas Komando Pasukan Khusus (Makopassus), Cijantung, Jakarta Timur, Senin (15/3).
Adapun sertijab kelima Komandan Satuan tersebut adalah Komandan Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (DanPusdikpassus) dari Kolonel Infanteri Purnawan Widi Andaru kepada Kolonel Infanteri Bambang Taufik. Komandan Grup I Parako Pasukan Khusus dari Kol Inf Hartomo kepada Letkol Inf Rudiyanto. Komandan Grup II Parako Pasukan Khusus dari Kol Inf Abdul Rochim Siregar kepada Kol Inf Benny Sulistyono (Akabri 1987). Komandan Grup III Sandi Yudha Kopassus dari Kol Inf Hendri Paruhuman Lubis kepada Kol Inf Handy Geniardi. Dan Komandan Satuan 81 (Dansat-81) Penanggulangan Teror Kopassus dari Kol Inf Nugroho Budi Wiryanto kepada Kol Inf Santos Gunawan Matondang.(Sumber : Jurnas)
