Rabu, 12 Oktober 2011

SERTIJAB 07-09 OKT 2011


SERTIJAB DANPUSSENARMED, DIRDIK, DIRLAT DAN DIRDOK
KODIKLAT TNI AD
8 September 2011
Komandan Kodiklat TNI AD Letjen TNI Marciano Norman selaku Inspektur Upacara pada upacara serah terima jabatan Komandan Pussenarmed Kodiklat TNI AD dari Mayjen TNI R. Ediwan Prabowo S.IP. kepada Kolonel Arm Ariyadi Padmanegara dan acara laporan korps serah terima jabatan Direktur Pendidikan Kodiklat TNI AD dari Brigjen TNI Wahid Hidayat kepada Kolonel Inf Agus Kriswanto, Direktur Doktrin Kodiklat TNI AD dari  Brigjen TNI H. Richard Hutadjulu, M.Sc. kepada Brigjen TNI Mulyono, serta Direktur Latihan Kodiklat TNI AD dari Brigjen TNI Mulyono kepada Kolonel Inf Sumardi, yang bertempat di gedung Moch Toha Kodiklat TNI AD.



Hadir dalam acara tersebut Wadan Kodiklat TNI AD, para Danpussen, Sekretaris, Inspektur, para Danpusdik Kodiklat TNI AD dan Ibu-Ibu Persit serta para undangan lainnya.
Dalam amanatnya Dankodiklat TNI AD menyampaikan, bahwa pergantian pejabat di lingkungan Angkatan Darat, merupakan hal yang biasa dilakukan sebagai upaya meningkatkan produktivitas kerja guna mendukung proses pencapaian tugas satuan dalam suatu kehidupan organisasi yang dinamis.
Oleh karena itu, melalui alih tugas dan jabatan ini, diharapkan akan semakin meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme serta pengalaman para Perwira guna membangun sistem kerja yang lebih efektif dan efisien serta  berhasil  guna   bagi  kemajuan Kodiklat TNI AD umumnya dan Pussenarmed, Sdirdok, Sdirdik, Sdirlat Kodiklat TNI AD khususnya.
Kodiklat TNI AD adalah merupakan Komando Utama Pembinaan yang memiliki peran yang sangat strategis dalam upaya membina Doktrin dan sistem operasi  serta meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan dan latihan di lingkungan TNI AD dalam rangka membangun sumber daya Prajurit TNI Angkatan Darat serta sebagai lembaga yang memiliki keterkaitan  langsung  dengan  penyelenggaraan  pendidikan dan latihan, Kodiklat TNI AD dituntut untuk memiliki kemampuan dan kepedulian yang tinggi terhadap upaya membangun sistem pendidikan dan latihan di lingkungan TNI Angkatan Darat sehingga menghasilkan Prajurit yang memiliki tingkat kejuangan yang tinggi serta profesional dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, Dankodiklat minta kepada seluruh pejabat baru serta seluruh unsur pimpinan yang  ada  di  satuan  masing-masing agar bekerja keras dengan penuh ketekunan dan keikhlasan dalam melaksanakan program yang telah ditetapkan satuan.
Bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan tersebut, dilaksanakan juga serah terima jabatan ketua Persit Cabang I Sdirdok, Cabang II Sdirdik, Cabang III Sdirlat dan Cabang XIV Pussenarmed PG Kodiklat TNI AD, yang bertempat di gedung Ganesha III Kodiklat TNI AD.


SERTIJAB KOMANDAN BATALYON REMAJA DAN DEWASA                            
8 Oktober 2011
Lembah Tidar (08/10). Komandan Resimen Taruna Kolonel Inf AAB Maliogha memimpin upacara Serah Terima Jabatan Komandan Batalyon Remaja Letkol Inf Anggit Setyawan diserahkan kepada Mayor Inf Fred Willem  Rizart dan Komandan Batalyon Dewasa Letkol Inf Ayub Akbar diserahkan kepada Letkol Inf Frazy Yohanes Purba di Gedung Sumartal Akademi Militer. Untuk Letkol Inf Anggit Setyawan mendapat jabatan baru sebagai Komandan Batalyon Infanteri 644 Kodam XII/ Tanjungpura, sedangkan Letkol Inf Ayub Akbar menduduki jabatan baru sebagai Komandan Batalyon Infanteri 121 Kodam I/ Bukit Barisan.
Hadir dalam upacara tersebut  para Pengasuh Resimen Taruna, perwakilan Taruna dan Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang 11 beserta pengurus. Dalam amantnya Danmentar  menyampaikan bahwa, alih tugas dan jabatan di lingkungan organisasi militer modern seperti Angkatan Darat merupakan hal yang biasa, namun mempunyai arti penting  yang bernilai strategis. Proses ini merupakan bagian dari proses dinamisasi organisasi, sekaligus kaderisasi sesuai dengan tuntutan dan tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks. Agar tujuan itu tercapai maka seyogyanya tetap berorientasi pada sinkronisasi antara kepentingan pembinaan satuan dan pembinaan personel, guna meningkatkan kinerja personel.
Oleh karena itu, serah terima jabatan Komandan Batalyon Taruna Remaja dan Taruna Dewasa pada pagi ini hendaknya dapat dipahami sebagai upaya optimalisasi tugas pokok Resimen Taruna dalam rangka mendukung tugas pokok Akademi Militer. Perlu disadari, bahwa Akademi Militer merupakan salah satu badan pelaksana pusat di tingkat Mabesad yang mengemban tugas  penting  dan strategis, dalam menyiapkan dan membentuk Perwira TNI Angkatan Darat yang berkualitas dan profesional. Sebelum mengakhiri sambutannya Danmentar berharap kepada segenap warga Resimen Taruna haruslah menyadari bahwa kalian adalah ujung tombak pelaksana tugas pokok Akademi Militer, yang mengawaki langsung terhadap pola pembinaan dan pengasuhan para Taruna. Dengan demikian, semua warga Resimen taruna dituntut untuk memiliki  kemampuan yang profesional, berdisiplin tinggi dan tetap memegang teguh jati diri TNI, sehingga dapat dijadikan tauladan bagi para Taruna. Untuk itu, kejujuran, ketekunan dan loyalitas, merupakan cerminan kepribadian yang harus dimiliki oleh para Prajurit Resimen Taruna, karena hal ini merupakan kunci penentu dalam menghadapi setiap tantangan tugas, terlebih dalam menghadapi derasnya pengaruh nilai-nilai budaya yang tidak sesuai dengan hakekat dan jiwa Sapta Marga. http://www.akmil.ac.id

SERAH TERIMA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB JABATAN KASDAM II/SWJ, DANREM 042/GAPU, KAAJENDAM II/SWJ, KAHUBDAM II/SWJ DAN STAF AHLI PANGDAM BIDANG MANAJEMEN SISHANNEG
7 Oktober 2011-
Serah terima tugas dan tanggung jawab jabatan seperti yang baru saja kita saksikan, merupakan hal yang wajar dilakukan di lingkungan TNI Angkatan Darat sebagai upaya pembinaan satuan dan pembinaan personel TNI AD yang dinamis dan konstruktif sesuai dengan tuntutan perkembangan dan kebutuhan organisasi. Hal itu dilakukan agar roda organisasi dan regenerasi kepemimpinan di lingkungan Angkatan Darat dapat berjalan dengan lancar dan terus berlanjut sesuai pembinaan personel dan pembinaan satuan, sehingga personel yang mengawaki Angkatan Darat dari generasi ke generasi memiliki kapabilitas dan akseptabilitas serta responsibilitas yang tinggi. Sebagai pembantu dan penasihat utama Pangdam, Kasdam mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam memimpin, mengkoordinasi-kan dan membina badan-badan pembantu pimpinan/staf, pelayanan dan pelaksana staf serta tugas lain yang diberikan oleh Pangdam II/Swj. Dengan demikian, Kasdam dalam menjalankan tugas-tugasnya agar senantiasa membangun sinergitas secara terpadu dan terarah dengan mendinamisasikan kegiatan staf serta mewujudkan pembinaan administrasi internal guna memacu kinerja organisasi. Sebagai satuan kewilayahan di jajaran Kodam II/Swj, Korem 042/Gapu memiliki tugas   pokok menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara dalam rangka mendukung  tugas  pokok  Kodam  II/Swj. Selain itu, sebagai prajurit satuan kewilayahan, pahami dan implementasikan Lima Kemampuan Teritorial secara baik dan benar, sehingga pemberdayaan wilayah pertahanan sesuai yang diamanatkan dalam UU No. 34 tahun 2004 tentang TNI guna mewujudkan pertahanan negara yang tertata dengan baik, kuat  dan  handal  dapat  terwujud. Dengan demikian komunikasi, koordinasi dan kerja sama dengan semua komponen bangsa yang ada harus terus dibangun dan dipelihara sehingga kondusif bagi penyelenggaraan tugas-tugas  bidang  pertahanan  atau  tugas  pokok TNI. Sebagaimana kita pahami bersama bahwa satuan Ajudan Jenderal mengemban tugas dan kegiatan yang berkaitan dengan administrasi rekruitmen prajurit dan PNS, pembinaan karier, perawatan dan pemisahan prajurit serta PNS TNI AD. Tugas tersebut harus dikerjakan dengan cermat, cepat dan tepat. Kesalahan prosedur dan kesalahan administrasi akibat kekurangcermatan dan kekurangtelitian dalam bekerja yang dapat menimbulkan masalah di masa mendatang. Oleh karena itu, seiring dengan usaha-usaha TNI AD dalam melakukan penertiban dalam semua bidang, saya minta agar setiap pimpinan  satuan, khususnya satuan-satuan yang tugasnya bersentuhan dengan kegiatan penerimaan prajurit dan PNS, agar melakukan pengawasan dan pengendalian yang ketat terhadap personel-personel yang menangani langsung tugas dan pekerjaan itu. Lakukan tindakan tegas sesuai dengan aturan yang berlaku terhadap oknum prajurit  dan  PNS  TNI  yang  melakukan  tindakan dan perbuatan yang menyimpang dan merugikan organisasi sekecil apapun juga. Sedangkan Hubdam sebagai badan pelaksana   memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung Kodam II/Swj dan satuan jajaran  di  bidang  komunikasi dan elektronika. Kemajuan Iptek yang sangat pesat dan merambah luas di masyarakat, hendaknya diantisipasi oleh komunitas perhubungan untuk  menjamin kelancaran dan keamanan komunikasi di jajaran Kodam II/Swj. Keterbatasan alat dan anggaran saya harapkan tidak mengurangi motivasi dan inovasi personel untuk selalu belajar dan berlatih guna meningkatkan profe-sionalitas dalam mengatasi tantangan perhubungan ke depan. Staf Ahli Pangdam adalah pejabat fungsional yang mempunyai fungsi dan peran dalam melaksanakan pengkajian terhadap berbagai permasalahan yang ada maupun tugas-tugas tertentu yang  diberikan oleh Pangdam serta mengajukan pertimbangan dan saran kepada Pangdam sesuai permintaan maupun tanpa permintaan. Oleh karena itu, Staf Ahli Pangdam harus mampu berperan sebagai dapur analisis guna menjamin terlaksananya tugas pokok Kodam. Dengan demikian, Staf Ahli Pangdam diharapkan mampu meningkatkan dan memantapkan fungsi dan perannya secara maksimal dengan dilandasi  sikap kritis dan tajamnya daya nalar yang didukung luasnya wawasan,  sehingga  saran  dan masukan yang disampaikan kepada pimpinan memiliki nilai analisis yang cermat, analistis dan prospektif. Sebelum mengakhiri amanat ini, atas nama pribadi dan selaku Pangdam II/Swj saya mengucapkan terima kasih kepada Mayjen TNI Harry Purdianto, S.IP., M.Sc., Kolonel Inf  Yudhie Karsono, S.E., M.M., Kolonel Caj Firman Aidil, Kolonel Chb Sarjana dan Kolonel Inf Sudirman, masing-masing beserta istri yang telah memimpin dan membina satuannya selama ini. Semoga pengalaman tugas tersebut bermanfaat dalam melanjutkan pengabdian di tempat tugas yang baru.  Selanjutnya kepada Brigjen TNI Mohamad Nasir, Kolonel Kav Hasto Pr. Yuwono, Kolonel Caj Johnson P, S.Sos, Kolonel Chb Sunu Dwi Koranto, S.Sos  dan Kolonel Inf Bambang Sumantri masing-masing beserta istri, saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas di jajaran Kodam II/Swj. Demikian Pangdam II/Swj Mayjen TNI S. Widjonarko, S.Sos., M.M., M.Sc dalam sambutannya pada acara serah terima tugas dan  tanggung  jawab  jabatan Kasdam II/Swj, Danrem 042/Gapu, Kaajendam II/Swj, Kahubdam II/Swj, dan Staf Ahli Pangdan Bidang Manajemen Sishanneg. Jumat, 07 Oktober 2011 bertempat di Gedung Sudirman, Makodam II/Swj. Hadir dalam upacara tersebut yaitu, Irdam II/Swj, para Danrem jajaran Kodam II/Swj, Para Asisten Kasdam II/Swj, para Dan/Kabalakdam II/Swj, Danlanal Palembang, Danlanud Palembang, dan para pejabat Korem 042/Gapu. ( Pendam II/Swj )

Serah Terima Jabatan Dandim 0504/JS di Korem 051/Wijayakarta 
7  Oktober 2011
Komandan Korem 051/Wijayakarta Kolonel Inf Supartodi memimpin upacara Serah Terima Jabatan Komandan Kodim 0504/Jakarta Selatan dari Letkol Inf Robertus Donatus Ndona kepada Letkol Arh Joko Purnomo, serta laporan Korps pindah satuan Kepala Seksi Teritorial Korem 051/Wijayakarta Letkol Arh Deni Kusmawan bertempat di Aula Wijayakarta Korem 051/Wijayakarta Jl. Niaga Raya Jababeka Cikarang Baru Bekasi, Jumat (7/10).
Acara dihadiri oleh Kepala Staf Korem 051/Wijayakarta Letkol Inf Ontang Roma P, para Dandim jajaran Korem 051/Wijayakarta, para Kabalak jajaran Kodam Jaya, para Dansat jajaran Kodam Jaya, Muspiko Jakarta Selatan, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Imam Sugiarto, Ka Jari Jakarta Selatan Bp Mashyudi, Perwira, Bintara Tamtama dan PNS Korem 051/Wijayakarta serta ketua Persit KCK Koorcab Rem 051 PD Jaya beserta pengurus. Danrem 051/Wijayakarta Kolonel Inf Supartodi dalam amanatnya menyampaikan bahwa pergantian jabatan merupakan hal yang lazim dilakukan dalam dinamika kehidupan organisasi militer, sebagai upaya untuk menjalankan kinerja satuan, sekaligus untuk mengembangkan kemampuan manejerial dan kepemimpianan para Perwira yang mendapat kepercayaan menjalan kan ahli tugas dan jabatan tersebut.
Selanjutnya Danrem 051/Wijayakarta mengatakan bahwa Kodim 0504/Jakarta Selatan ditinjau dari potensi Demografi merupakan Kodim dalam jajaran Korem 051/Wijayakarta yang memiliki wilayah tanggung jawab yang cukup strategis, karena Jakarta Selatan merupakan domisili komunitas masyarakat madani dan warga Negara asing yang bertugas dikedutaan sebagai perwakilan dari Negara-negara sahabat.
Untuk itu Danrem 051/Wijayakarta mengharapkan agar pejabat yang baru dapat memelihara, meneruskan dan menigkatkan kinerja satuan Kodim 0504/Jakarta Selatan agar keberadaannya akan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Jakarta Selatan dari sisi kepentingan pertahanan. Letkol Inf Robertus Donatus Ndona akan menduduki jabatan sebagai Pabandya 3/Dik Pa Dan LN Spaban II Bindik Sperad sedangkan Letkol Arh Deni Kusmawan menduduki pos Komandan Kodim 1613/Sumba Barat, Letkol Arh Joko Purnomo sebelumnya menjabat Pabandya Srendam Jaya. http://www.kodam-jaya.mil.id

Perwira Koordinator Kowad se Gartap-1 Diserah Terimakan
7  Oktober 2011
Aspers Kasdam Jaya Letkol Inf Hadi Basuki, S.Sos sebagai Pembina Kowad se Garnisun Tetap-I menyaksikan serah terima Perwira Koordinator Kowad Jaya, Jum'at  (7/10) di Aula A Yani Makodam Jaya/Jayakarta. Serah terima Pakoor Kowad dihadiri oleh Brigjen TNI Nur Azizah dan anggota Kowad se Garnisun Tetap-1, Paban Madya Kowad, para perwira senior, para pasubkoor dan 350 anggota Kowad terdiri dari Perwira dan Bintara perwakilan dari masing-masing satuan.

Aspers Kasdam Jaya Letkol Inf Hadi Basuki, S.Sos menyampaikan dalam acara serah terima Pakoor Kowad dari Kolonel Cku (K) Irianti Pujiastuti, S.Sos kepada Kolonel Caj (K) Dra. Elmi, menyampaikan bahwa pergantian jabatan adalah suatu hal yang sudah biasa di lingkungan Tni, namun pergantian Pakoor Kowad ini merupakan suatu tugas tambahan dalam pembinaan Kowad kedepan, karena sejalan dengan makin setaranya wanita dengan pria maka sebagai Kowad harus tetap mampu dalam tugasnya dan tetap Profesional dalam bidangnya.

Sebagai seorang prajurit wanita, kowad harus tetap menjaga moral, penampilannya sehari-hari, baik dalam berpakaian dan bersolek dalam tugas karena semua tertuang dalam aturan etika Kowad. http://www.kodam-jaya.mil.id/

Laporan Korps Pelepasan Dan Penerimaan Kasilog Rem 073/Mkt
7 Oktober 2011
Laporan korps pelepasan dan penerimaan Kasi log Korem 073/Makutarama Letkol Arh Moch Santoso kepada Letkol Cba Ridarwanto AP, di Aula Makorem 073/Makutarama (7/10), dipimpin oleh Danrem 073/Mkt Kolonel Inf George Elnadus Sipit.
Danrem menyampaikan, Bahwa “Alih tugas dan jabatan adalah suatu upaya untuk Binpers, baik tour of duty maupun tour of area. Dengan penugasan yang beragam dan berjenjang diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan wawasan serta pengalaman yang dibutuhkan bagi seorang Perwira dalam melaksanakan  tugas. Oleh karena itu, sudah sepatutnya menjalankan tugas jabatan hendaknya didasari dengan rasa ikhlas dan tanggungjawab kepada Satuan, tegasnya. Acara dihadiri Kasrem, Dandim 0714/Salatiga, para Kasi serta Komandan/Kepala Satuan dinas Jawatan Jajaran Korem 073/Mkt. (Rem 073/Mkt)