Senin, 10 Oktober 2011

SERTIJAB 10-12 JANUARI 2011

KASREM 031/WB DISERTIJAB
12 Januari 2011
Jabatan Kepala Staf Korem (Kasrem) 031/WB diserah terimakan (sertijab) dari Letkol Inf Agus Pramono kepada Letkol Inf Sony Aprianto, SE. Sertijab ini dilakukan Danrem 031/WB Kol Inf Zaedun S.Sos di aula Makorem yang dihadiri para Dandim, para Kasi, Perwira dan ibu-ibu Persit.
Letkol Inf Agus Pramono dipromosikan ke Sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad) sementara Letkol Inf Sony Aprianto sebelumnya merupakan Dandim Bengkalis. Dan untuk mengisi jabatan Dandim Bengkalis ini Letkol Arh R. Wibisono yang merupakan Kasipers Korem 031/WB. Jabatan Dandim Bengkalis akan diserah terimakan pada hari ini, Rabu (12/1) di Dumai. Danrem 031/
WB, Kol Inf Zedun S. Sos kepada Riau Pos usai sertijab mengatakan, berdasarkan penilaian Pangdam I/BB yang melakukan peninjauan dan sidang dari semua Kodim yang ada, Dandim Bengkalis memiliki karakteritis yang memenuhi syarat untuk menjadi Kasrem. ''Sebelum ditentukan, dilakukan sidang terlebih dahulu. Kebetulan yang ikut sidang pada saat itu Pak Sony, ada penilaian-penilain tersendiri yang dilakukan Panglima,'' katanya. Disebutkan Danrem, jabatan di jajaran TNI AD tidak ada yang abadi. ''Setiap kita mendapat jabatan, saat itu juga kita siap meletakkan jabatan itu dan ini bisa dilihat pada hari ini kita saksikan sertijab Kasrem. Semalam, Pak Sony masih menjabat sebagai Dandim, hari ini sudah menjadi Kasrem,'' jelasnya. Pada kesempatan itu, Danrem mengucapkan terima kasih kepada Letkol Inf Agus Pramono yang sudah bertugas sebagai Kasrem lebih kurang selama 3 tahun, cukup memberikan modal pengalaman berkarya sebagai guru/dosen nantinya di Seskoad. ''Selama 8 bulan bertugas bersama saya sudah memberikan pencerahan cukup banyak salah satunya dengan terwujudnya kerja sama dengan pemerintah provinsi Riau sehingga Korem 031/WB ini menjadi percontohan bagi Korem lainnya di Indonesia. Untuk itu, saya ucapkan terimakasih dan selamat jalan sedangkan kepada Pak Sony selamat bertugas,'' papar Danrem. Danrem juga mengajak seluruh perwira di jajaran Korem untuk lebih meningkatkan kinerja di tahun 2011 agar lebih giat dan semangat sehingga 2011 ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. http://www.korem031.mil.id
=======================================================
JABATAN DANDIM DISERAH TERIMAKAN
12 Januari 2011



Danrem 031/WB Kol. Inf Zaedun, S.Sos, Rabu (12/1) bertindak sebagai inspektur upacara dalam upacara serah terima jabatan (Sertijab) Dandim 0303/Bkls.

Acara di halaman upacara Makodim 0303/Bkls Jl. Sultan Syarif Kasim Dumai. Komandan Kodim (Dandim) yang lama Letkol, Inf Sonny Aprianto, SE mendapat jabatan baru yakni sebagai Kasrem 031/WB sedangkan jabatan lamanya yakni Dandim 0303/Bkls di emban oleh Letkol Arh R Wibisono H SIP, MM yang sebelumnya menjabat sebagai Kasi Pers Rem 031/WB.Upacara Sertijab dihadiri wali kota Dumai dan Bupati di wilayah kerja Kodim 0303/Bkls dan juga dihadiri para muspida Kota Dumai dan dari Kabupaten lain. http://www.korem031.mil.id
========================================================
DANREM 141/TODDOPULI PIMPIN SERTIJAB DANDIM 1406/WAJO
11 Januari 2011
Menyikapi perkembangan yang saat ini semakin berkembang dimana hal tersebut sangat riskan dengan kemajuan jaman yang ada terutama dalam bidang informasi serta memberikan wajah baru dalam pengorganasasian dalam tuguh TNI AD khususnya Kodim 1406/Wajo maka dalam mengantisipasi setiap perkembangan yang terjadi dengan begitu cepatnya guna mendapatkan prajurit yang profesional dan proposional sehingga Korem 141/Toddopuli sesuai Skep Kasad melaksanakan serah terima Dandim 1406/Wajo dari Letkol Inf Lismer Lumban Siantar kepada Letkol Inf Jefri Oktavian Rotty yang dipimpin langsung Danrem 141/Toddopuli Kolonel Inf Syukran Hambali yang dilaksanakan dengan sederhana dan hikmat dilapangan Kantor Bupati Wajo. Danrem 141/ Toddopuli Kolonel inf Sykran Hambali dalam amanatnya mengatakan bahwa pergantian pejabat dilingkungan TNI AD merupakan hal yang biasa dan harus dilakukan untuk penyegaran organisasi serta lebuh jauh lagi dalam rangka pembinaan karier dan jabatan seorang prajurit, Kabupaten Wajo telah memiliki tradisi demokrasi yang cukup panjang sejak didirikan sebagai sebuah komunitas kecil dicinongtabi hingga berdirinya sebuah kerajaan demokrasi begitu kental mewarnai kehidupan sosial politik dan ekonomi masyarakat Wajo.  Indikasi dari nilai tingginya nilai demokrasi di kabupaten Wajo tertuang dalam sebuah kesepakatan antara pemimpin dan masyarakat yang disebut dengan “MerdekaTawajoe, Najajiang Alena Maradeka, Tana’e Miata, Naiyya To MakketanaeMaradeka Maneng, Assamaturusennammi Napopuang” yang artinya orang wajo itu bebas, dilahirkan dalam kehidupan bebas, hanya tanah yang dipersembahkan, sedang orang yang berdiam diatas tanah itu orang-orang yang bebas, adat atau norma-norma yang disepakati itulah yang menjadi pedoman masyarakat wajo hingga saat ini. Kita mengetahui bersama bahwa kabupaten wajo merupakan salah satu daerah yang memiliki wilayah pertanian yang luas, sehingga menjadi wilayah lumbung padi di provinsi sulawesi selatan, Danau tempe yang merupakan kebanggaan bagi masyarakat wajo yang perlu dikelola dengan baik untuk kesejahteaan masyarakat khususnya dan Sulsel pada umumnya, Namun demikian wilayah kabupaten wajo rawan akan bencana banjir yang hampir setiap tahun melanda diwilayah ini sehingga mengakibatkan kerugian yang cukup besar terutama bagi masyarakat di daerah yang berada disekitar lintasan luapan air danau tempe, Banjir ini menggenangi ladang, sawah, pemukiman masyarakat maupun fasilitas umum, beberapa upaya yang telah ditempuh segenap aparatur pemerintahan maupun seluruh lapisan komponen bangsa kabupaten wajo selam ini, Namun kesempatan ini ingin saya menghimbau untuk mengajak kita semua mencari solusi yang terbaik untuk mengelolah danau tempe agar lebih banyak manfaatnya untukhajat orang banyak dari pada merugikan seperti sekarang ini, dan mari kita pelihara suasana politik yang sudah kondusif ini untuk menuju masyarakat yang lebih sejahtera lagi  Hal ini tentunya dibutuhkan kerjasama dan kebersamaan satu sama lain baik dilingkup pemerintahan maupun antara masyarakat, Keberadaan Kodim 1406/Wajo sebagai satuan TNI AD yang bersifat kewilayahan tidak serta merta ada namun keberadaannya melalui sebuah perjalanan sejarah yang panjang dan telah sesuai dengan peraturan perundang-uandangan yang berlaku sehingga tugas, wewenang dan tanggung jawabnya telah diamanatkan oleh undang-undang nomor 34 tentang TNI. Upacara serah terima Dandim 1406/Wajo dilakukan dikantor Bupati Wajo yang diikuti oelh seluruh unsur muspida dan pemerintahan yang terkait serta para pejabat kabupaten wajo tokoh masyarakat dan undangan lainnya baik pemerintah maupun swasta kabupaten Wajo serta para Dandim sejajaran Korem 141/Toddopuli. http://www.kodam-wirabuana.mil.id