Jumat, 24 Februari 2012

SERTIJAB 19-21 PEB 2012

SERAH TERIMA JABATAN LO AU KODAM VI/MLW
20 Pebruari 2012-
Kasdam VI/Mulawarman Brigjen TNI O. Sudjatmiko, S.IP, MA. menerima laporan korp raport serah terima jabatan Liasion Officer (LO) TNI AU Kodam VI/Mlw dari Kolonel Pnb Yani Ajat Hermawan Sumantri kepada Letnan Kolonel Pnb Rudy Iskandar bertempat di ruang Yudha Makodam VI/Mlw Senin siang 20 Februari 2012.
Dalam sambutannya Kasdam VI/Mlw mengucapkan terimakasih kepada Kolonel Pnb Yani Ajat Hermawan Sumantri atas pengabdiannya selama
bertugas menjadi LO TNI AU Kodam VI/Mlw di Kodam VI/Mlw. Sementara itu Kasdam VI/Mlw meminta kepada pejabat LO TNI AU Kodam VI/Mlw  yang baru Letnan Kolonel Pnb Rudy Iskandar
 agar mempelajari dan memahami tugas dan fungsi LO TNI AU KodamVI/Mlw serta agar tidak segan-segan untuk bertanya apabila ada tugas dan tanggung jawab yang tidak dipahami. Mengakhiri kegiatan tersebut Kasdam VI/Mlw memberikan cinderamata kepada  Kolonel Pnb Yani Ajat Hermawan Sumantri dan ucapan selamat datang serta selamat bertugas kepada LO TNI AU KodamVI/Mlw Letnan Kolonel Pnb Rudy Iskandar. Acara korp raport serah terima jabatan tersebut dihadiri oleh Irdam VI/Mlw Kolonel Inf Rochiman, para Asisten, Staf Ahli, Kabalak, Komandan Satuan. (Penerangan Kodam VI/ Dispenad).
=========================================
MAYJEN TNI NUGROHO WIDYOTOMO PANGDAM II/SWJ KE 34
20 Pebruari 2012-
Sebagai Kotama Pembinaan TNI Angkatan Darat, Kodam II/Swj bertugas menyelenggarakan pembinaan kemampuan dan gelar kekuatan, serta melaksanakan Pembinaan Teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan didarat dan menjaga keutuhan serta keamanan wilayah NKRI. Demikian Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo dalam amanatnya pada acara serah terima jabatan Pangdam II/Swj dari Mayen TNI S.Widjonarko S.Sos., M.M.,M.Sc kepada penggantinya Mayjen TNI Nugroho Widyotomo, Senin 20 Februari 2012, yang bertempat di Aula Jenderal Besar A.H.Nasution Markas Besar Angkatan Darat Jl.Veteran no.5 Jakarta Pusat. Serah terima tugas dan tanggung jawab Jabatan Pangdam II/Swj yang merupakan Pangdam II/Swj yang ke-34 ini ditandai dengan penyerahan Pataka Kodam II/Swj “Patah Tumbuh Hilang Berganti” dan penandatanganan naskah serah terima jabatan dihadapan Kepala Staf Angkatan Darat. Serah terima jabatan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari tuntutan dinamika organisasi, yang bermuara kepada kepentingan pembinaan satuan dan pembinaan personel. Melalui pergantian jabatan ini, diharapkan dapat memelihara ritme dan meningkatkan kualitas kinerja serta jabatannya pembinaan satuan dilingkungan TNI AD, melalui penciptaan kondisi pembaharuan, semangat penyegaran dan kreativitas pemikiran, guna lebih mengoptimalkan pelaksanaan tugas masing-masing, tegas Kasad. Lebih lanjut Kasad mengatakan, bahwa Kodam mengemban misi strategis dalam gelar kekuatan Matra Darat pada konteks pembinaan kewilayahan, mengingat wilayah Kodam II/Swj memiliki karakteristik yang unik dan berbasis keanekaragaman serta kemajemukan, baik aspek geografi, demografi maupun kondisi sosial masyarakat. Oleh karena itu, hendaknya kita memahami setiap permasalahan yang timbul didaerah pada hakikatnya merupakan suatu keterpautan dan akumulasi dari keragaman persoalan aktual yang berkembang dimasyarakat. Penanganan suatu masalah haruslah secara komprehensif, terpadu dan lintas sektoral dengan pemerintah daerah maupun instansi terkait serta pelibatan masyarakat harus diutamakan, guna menciptakan kondisi sosial yang aman dan kondusif. Pembinaan kewilayahan sebaik mungkin dilandasi dengan rasa kebersamaan, gotong royong dan kekeluargaan dalam bingkai kemanunggalan TNI-Rakyat, melalui tampilan sosok prajurit yang disegani, dicintai serta mampu menjadi pengayom dan pelindung masyarakat, Tutup Kasad mengakhiri amanatnya. Hadir pada kesempatan tersebut, Irjenad, para Asisten Kasad, Koordinator Staf Ahli Kasad, Pangkotama, Komandan Lembaga Pendidikan Pusat dan Kabalak Pusat Angkatan Darat. (Pendam 2/ Dispenad).
==========================================
KASAD PIMPIN SERTIJAB PANGDAM II, XVII DAN ASPAM KASAD
20 Pebruari 2012-
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Pramono Edhie Wobowo memimpin serah terima jabatan Panglima Kodam II/Sriwijaya, Panglima Kodam XVII/Cenderawasih dan Asisten Pengamanan Kasad, di Markas Besar Angkatan Darat, Jakarta, Senin (20/2).
Pangdam II/Sriwijaya dari Mayjen TNI Widjonarko kepada Mayjen TNI Nugroho Widyotomo, Pangdam XVII/Cenderawasih  dari Mayjen TNI Erfi Triassunu kepada Mayjen TNI Moh. Erwin Syafitri, dan  Asisten Pengamanan Kasad dari Mayjen TNI Ibrahim Saleh kepada Brigjen TNI Eko Wiratmoko. Kasad mengatakan, Kodam mengemban misi strategis dalam gelar kekuatan matra darat pada konteks pembinaan kewilayahan, mengingat wilayah Kodam memiliki karakteristik yang unik dan berbagai kekhususan yang berbasis keanekaragaman dan kemajemukan, baik dari aspek geografi, demografi maupun kondisi sosial masyarakat. Menurut Kasad, permasalahan yang timbul di daerah, penanganannya harus  secara komprehensif, terpadu dan lintas sektoral dengan Pemerintah Daerah, instansi dan pihak terkait, disertai pelibatan partisipasi masyarakat, harus selalu diutamakan dan dikedepankan oleh satuan kewilayahan guna menciptakan kondisi sosial yang aman dan kondusif. Kasad menegaskan “lakukan tugas-tugas Pembinaan Kewilayahan dengan sebaik-baiknya, dilandasi oleh rasa kebersamaan, kekeluargaan dan kegotongroyongan serta semangat persatuan dan kesatuan dalam bingkai Kemanunggalan TNI-Rakyat, melalui tampilan sosok prajurit yang disegani, dicintai serta mampu menjadi pengayom dan pelindung rakyat”. Disamping itu senantiasa memelihara dan meningkatkan kesiapsiagaan operasional satuan jajaran Kodam, dengan memantapkan kesiapan personel dan materiil seoptimal mungkin, guna menghadapi berbagai kemungkinan perubahan situasi yang setiap saat dapat terjadi, tambah Kasad. Demikian pula halnya dengan Asisten Pengamanan Kasad, yang bertugas membantu Kasad dalam penyelenggaraan fungsi umum Angkatan Darat di bidang pengamanan yang meliputi pembinaan pengamanan dan perencanaan, pengumpulan, pengolahan dan penyajian intelijen dalam rangka pembinaan TNI Angkatan Darat, kata kasad. Kasad menegaskan, Asisten Pengamanan  Kasad dituntut untuk mampu mewujudkan kebijakan kemampuan intelijen, demi tercapainya tingkat kesiapan kemampuan penyelidikan, pengamanan dan penggalangan guna mendukung Tugas Pokok TNI Angkatan Darat. (Dispenad).