4 Desember 2009
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta melantik Brigjen TNI Lodewijk F. Paulus sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus menggantikan Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo, di Markas Kopassus, Jakarta, Jumat (4/12). Brigjen TNI Lodewijk F. Paulus sebelumnya menjabat Direktur Latihan Kodiklatad, sedangkan Mayjen TNI Pramono Edhi Wibowo mendapat tugas baru sebagai Pangdam III/Siliwangi.
Kasad mengatakan, komando pasukan khusus sebagai kotama pembinaan Angkatan Darat dan sekaligus kotama operasional TNI, bertugas pokok menyelenggarakan operasi komando, operasi sandi yudha dan operasi penanggulangan teror sesuai perintah Panglima TNI dalam rangka mendukung tugas TNI. Menurut Kasad, untuk dapat melaksanakan tugas-tugas yang sangat spesifik itu dengan sukses, setiap prajurit Kopassus dituntut memiliki kualitas fisik, mental dan ketrampilan yang prima.
Terkait dengan terorisme Kasad menegaskan, merupakan ancaman potensial dan faktual yang sangat mengganggu kehidupan bermasyarakat, dan berpengaruh pada seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. “Terorisme harus kita dihadapi dan diatasi bersama kompenen bangsa lainnya“, kata Kasad.
Jenderal TNI George Toisutta mengharapkan, agar Kopassus memelihara dan mempertahankan kemampuan dan kesiapan dengan berupaya meningkatkan latihan bersama dengan aparat keamanan lain, seperti Denjaka TNI AL, Den Bravo TNI AU dan Densus-88 Polri, melalui operasi penanggulangan teoris.
Kasad menambahkan, agar prajurit Kopassus meningkatkan kemampuan intelijen strategis dalam bentuk operasi Sandhi Yudha, dan penyelenggaraan pertempuran darat, guna mendukung tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis. “Itu semua membutuhkan kerja keras dan kesungguhan, dengan senantiasa berlandaskan pada jatidiri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional“, tegas Jenderal TNI George Toisutta.
Pada acara sertijab ini hadir para mantan Danjen Kopassus, antara lain Jenderal TNI (Pur) Wismoyo Arismunandar, Letjen TNI (Pur) Sintong Pandjaitan, Jenderal TNI (Pur) Subagyo H.S. Pada kesempatan ini juga digelar defile oleh prajurit Kopassus dan kendaraan taktis Kopassus. (Dadang Oesman/Dispenad)
Upacara Serah Terima Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Berlangsung Sederhana
3 Desember 2009
Upacara Serah Terima Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Jabatan Komandan Kodim 1608/ Bima
dari Letnan Kolonel Infanteri Evin Ruswin kepada Letnan Kolonel R. Muhammad Kusdaryono berlangsung Sederhana, dengan dilaksanakan upacara komandan yang dipimpin oleh Komandan Korem 162/ Wira Bhakti Kolonel Infanteri Robby Win Kadir. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Kamis ( 3 Desember 2009) di
Lapangan Makodim 1608/ Bima, yang dihadiri oleh seluruh pejabat teras lingkup TNI, Kepolisian, Bupati Bima, Walikota dan Wakil Walikota Bima, Wakil DPRD Kabupaten dan Kota Bima, pimpinan DPRD Kota Bima serta para veteran.
Dalam arahan Komandan Korem 162/ Wira Bhakti Kolonel Infanteri Robby Win Kadir mengungkapkan bahwa kegiatan serah Serah Terima Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Jabatan Komandan Kodim 1608/ Bima ini merupakan suatu upaya dinamisasi kehidupan dalam organisasi TNI – AD dengan tetap berorientasi pada sinkronisasi kepentingan pembinaan satuan dan pembinaan personel. Oleh karena itu Serah Terima Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Jabatan Komandan Kodim 1608/ Bima ini, hendaknya dapat dipahami sebagai upaya untuk memelihara dan mengoptimalkan kinerja organisasi guna mendukung pencapaian tugas pokok TNI – AD khususnya korem 162 / Wira Bhakti.
Disamping itu disampaikan pula bahwa Kodim 1608/ Bima bersama sama dengan semua
komponen masyarakat serta instansi terkait baru saja selesai melaksanakan kegiatan tanggap darurat terhadap beberapa kerusakan sarana dan prasarana akibat terjadinya gempa berkekuatan 6,5 SR yang melanda wilayah Bima beberapa waktu yang lalu. Untuk itu sebagai satuan komando kewilayahan Korem 162/ Wira Bhakti, Kodim 1608/ Bima beserta pemerintah daerah dan berbagai lapisan komponen masyarakat telah dengan tulus ikhlas berusaha untuk mengatasi penanganan pasca bencana alam dan pengungsian sehingga dapat mengeliminir kerugian baik personel maupun harta benda yang lebih besar dan dapat memulihkan keadaan wilayah Bima, hal ini tentu dapat dilaksanakan berkat jalinan kerja sama, saling bahu membahu, tidak mengenal lelah untuk membantu masyarakat yang terkena dampak bencana alam gempa Bumi. Untuk itu dengan telah diserahterimakan Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Jabatan Komandan Kodim 1608/ Bima dari Letnan Kolonel Infanteri Evin Ruswin kepada Letnan Kolonel R. Muhammad Kusdaryono agar di Kubu Kodim 1608 Bima dalam menjalankan tugas dapat ditingkatkan lagi dalam rangka menjaga pengamanan di wilayah Kabupaten Bima.(Ario/release_humas). http://www.bimakab.go.id
DANREM 163/WIRASATYA PIMPIN SERTIJAB DANDIM 1619/TABANAN
3 Desember 2009
Komandan Korem 163/Wirasatya Kolonel Infanteri Yudi Swastanto melantik Komandan Kodim 1619/Tabanan Letnan Kolonel Czi I Ketut Sutrawan yang menggantikan pejabat lama Letnan Kolonel Armed Purbo Prastowo.
Upacara Sertijab yang dihadiri oleh Bupati Tabanan N. Adi Wiryatama dan dilaksanakan di Lapangan Alit Saputra, Dangin Carik, Tabanan, Kamis (3/12).
Danrem 163/Wirasatya dalam amanatnya mengatakan sertijab dalam TNI merupakan salah satu bagian dari proses pembinaan personel secara konsisten, terencana, terarah dan berkesinambungan berdasarkan tatanan sistem pembinaan yang ada. Kolonel Infanteri Yudi Swastanto juga mengatakan Tabanan sebagai lumbung padinya Bali dan merupakan daerah kunjungan wisata. Sangat membutuhkan kondisi keamanan yang kondusif. Untuk mewujudkan harapan itu jelas Komandan Kodim 1619/Tabanan berkewajiban membantu pemerintah Kabupaten Tabanan, Tegasnya.
Di penghujung tahun 2009 ini ada dua hajatan penting yang memerlukan perhatian lebih dari aparat keamanan yakni perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2010. Menghadapi kedua momen penting ini diprediksi intensitas aktifitas masyarakat akan semakin dinamis dan meningkat. Peningkatan yang terjadi langsung maupun tidak langsung akan berkaitan dengan aspek keamanan. (Pendam 9/Dispenad)
DANREM 051/WIJAYAKARTA PIMPIN SERTIJAB DANDIM 0507/BEKASI
3 Desember 2009
Danrem 051/Wkt Kolonel Inf Sunindyo mempimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) Dandim 0507/Bekasi dari pejabat lama Letkol Inf M. Affandi kepada pejabat baru Letkol Kav Steverly Parengkuan, Kamis (3/12).
Dalam amanatnya Danrem menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pejabat lama selama menjalankan tugas, disamping itu Danrem berpesan kepada Letkol M. Affandi dapat mengambil hikmah selama menjabat Dandim 0507/Bekasi. “Jadikanlah pengalaman sebagai pelajaran dalam pelaksanaan tugas ke depan”, ucap Danrem 051/Wkt.
Sementara kepada Kepada Komandan Kodim 0507/Bekasi yang baru, Danrem 051/Wkt mengucapkan selamat dan sekalian berharap semoga berhasil dan sukses dalam memimpin satuan Kodim 0507/Bekasi. Danrem mengemukakan, untuk memaknai tugas perlu jeli memilah kegiatan agar tidak larut dalam konflik kepentingan sektoral. Kita perlu meningkatkan kepekaan sosial sebagai dasar untuk bersatu dalam perbedaan serta sekaligus untuk menjaga otoritas dan keutuhan wilayah Bekasi sebagai bagian integral dari keutuhan wilayah dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai.
“Dengan adanya pergantian pejabat Dandim 0507/Bekasi, akan mampu secara optimal memainkan perannya sebagai pilar penyangga demi suksesnya pelaksanaan tugas pokok TNI khususnya Korem 051/Wkt dalam mengemban tugasnya memiliki peran sangat strategis”, terang Danrem 051/Wkt. Kepada segenap personel Kodim 0507/Bekasi, Danrem 051/Wkt KolonelInf Sunindyo meminta untuk berperan aktif dan mengajak berbagai kalangan masyarakat secara bersama-sama meningkatkan rasa cinta tanah air serta siap bersatu menjadi komponen pertahanan ketika keutuhan wilayah dan kedaulatan Negara di wilayah Bekasi mendapat ancaman dari musuh negara.Hadir dalam acara tersebut Danrem Bogor,Muspida dan Muspiko Bekasi, Para Asisten Kasdam Jaya, Pa Lo TNI AU, Pa TNI AL, Irdam Jaya beserta undangan lainnya. (Penrem 051/Dispenad).
