Jumat, 27 Agustus 2010

SERTIJAB 25-27 AGUST 2010

Sertijab Dandim 0209/LB digelar
27 Agustus 2010-
Komandan Kodim 0209/LB yang lama Lektol Czi Wayan Nurianda dan Dandim yang baru Letkol Inf Abdi Iman Sakti Zebua melakukan salam komando disaksikan Danrem 022/PT Kolonel Wahardono. (foto/Ist)

Jika dilihat secara geografis berbatasan langsung dengan Selat Malaka dan Riau, Kabupaten Labuhanbatu memiliki potensi pusat pertumbuhan ekonomi lokal dan regional. Namun hal itu juga mengandung kerawanan. Sebab, kondisi itu dapat digunakan berbagai aktifitas ekonomi baik legal dan illegal, serta berdampak timbulnya kerawanan sosial seperti sengketa tanah, penggarapan liar, pencurian hasil kebun dan gejolak social lainnya.
“Sebagai kesatuan komando kewilayahan, dituntut kemampuannya untuk membina potensi diwilayahnya untuk menjadi kekuatan pertahanan,” kata Komandan Korem (Danrem) 022/Pantai Timur (PT) Kolonel Kav Wahardono, pada upacara serah terima tugas, wewenang dan tanggungjawab jabatan Komandan Kodim (Dandim) 0209/Labuhanbatu, Jumat (27/8) dilapangan Ika Bina Rantauprapat. Dikatakan Danrem, Kodim 0209/LB merupakan salahsatu kesatuan kewilayahan  dibawah kendali Korem 022/PT. untuk itu diminta agar dapat mengemban tugas, peran serta fungsi yang cukup strategis dalam rangka pembinaan wilayah, baik aspek geografis, demografis dan kondisi sosial. Sehingga tambah Wahardono, itu akan mampu mewujudkan ruang, alat dan kondisi yang tangguh, untuk mampu menangkal segala bentuk ancaman yang dating dari luar maupun dari dalam. Sertijab berlangsung antara pejabat Dandim yang lama Letkol Czi Wayan Nurianda kepada Letkol Inf Abdi Iman Sakti Zebua. Selanjutnya, Wayan Nurianda menjadi Dansatsis Susdandim Pusdikter Pusterad. Sementara, Letkol Inf Abdi Iman Sakti Zebua sebelumnya menjabat sebagai Kabagdik Rindam II Dam II/Sriwijaya.(Lr-07) Sumber, http://www.medanposonline.com

SERTIJAB 01-03 JUNI 2010


Jabatan Danyon12 & 13 di sertijabkan
Letkol Inf Rudianti, Anggota Kopassus Jangan Sombong
3 Juni 2010-
Komandan Grup (Dan Grup) 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Letkol Inf Rudianto meminta anggota Kopassus jangan sombong. Justru seluruh anggota Kopassus harus bersama dengan rakyat membangun bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Anggota Kopassus harus berbaur dengan rakyat sehingga dicintai oleh masyarakat. Karena hidupnya anggota Kopassus merupakan pengabdian, dan bila mati maka negara ini harus tetap tegak dalam pangkuan NKRI,” kata Dan Grup saat sambutan serah terima jabatan dua Komandan Batalyon (Danyon) 12 dan 13 Grup 1 Kopassus di lapangan markas Grup 1 Kopassus, Taktakan, Kamis (3/6).
Dua Danyon yang serah terima jabatan, yaitu Danyon 12 dari Letkol Inf Yudianto Putrajaya, kepada Mayor Inf Enoh Solehudin, dan Danyon 13 dari Letkol Inf Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar, kepada Mayor Inf Djon Afriandi. Sumber, http://baladhika.blogspot.com/
PENYERAHAN RISALAH SERTIJAB KASDAM JAYA/JAYAKARTA
2 Juni 2010
Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Darpito Pudyastungkoro S.IP., MM, memberikan kata pengantar dalam acara penyerahan Risalah Serah Terima Jabatan Kasdam Jaya / Jayakarta bertempat di ruang Bina Yudha Makodam Jaya Jl. Mayjen Sutoyo No 5, Cililitan Jakarta Timur, Rabu (02/06).
Penyerahan Risalah ini dilakukan menjelang pelaksanaan Serah Terima Jabatan Kasdam Jaya dari Brigjen TNI Waris kepada Brigjen TNI Muhammad Munir yang akan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 3 Juni 2010 di Aula Sudirman Makodam Jaya, sebagai bentuk penyerahan tugas dan tanggungjawab Kasdam Jaya kepada pejabat baru.
Acara dimulai dengan paparan hal-hal menonjol oleh para Asisten yang harus diselesaikan oleh Pejabat baru dan dihadiri oleh kedua pejabat yang akan melaksanakan serah terima, para Danrem, Irdam, para Asisten Kasdam Jaya dan Pejabat Kodam Jaya lainnya.Dalam kata pengantarnya Pangdam Jaya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini selalu dilakukan Kodam Jaya setiap akan dilakukan Serah Terima Jabatan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak bisa dipertanggung jawabkan dikemudian hari. (Pendam Jaya/Dispenad)

Sertijab Dandim 0308 Pariaman Dari Suhardono kepada Tatan Ardianto
1 Juni 2011
Bupati PadangPariaman, Drs. H. Ali Mukhni, mengungkapkan, sebagai manusia, kita tentu sangat menyadari bahwa tidak ada satu pun yang abadi di dunia ini. Datang dan pergi, pertemuan dan perpisahan, atau suka dan duka mengalir bagaikan air dalam kehidupan manusia. Bagian dari dinamika itulah yang saat ini kita jalani, yaitu berpisah dengan Dandim 0308/Pariaman,  selama 4 tahun 5 bulan yang lalu Letkol Artileri (Arh) H. Suhardono,  telah bersama-sama membangun daerah Padang Pariaman, sekarang tiba pula saatnya berkahirnya  dia meninggalkan Padang Pariaman. “Sebagaimana pepatah orang bijak mengatakan, bukan perpisahan yang aku sesali, tetapi pertemuan yang aku tangisi,” tutur Ali Mukhni  pada padaacara pisah sambut Dandim 0308 Pariaman, Rabu (1/6/2011) malam,  di Hall Pemda Padang Pariaman dari Letkol Artileri (Arh) H. Suhardono kepada  Letkol Infantri (Inf) Tatan Ardianto. Dikatakan, pada momen perpisahaan ini, izinkan kami menyampaikan kesan tentang kiprah dan karya Saudara Dandim 0308/Pariaman Letkol Artileri (Arh) H. Suhardono , yang tak terlupakan bagi pemerintah daerah dan masyarakat Padang Pariaman, antara lain, pada awal Januari 2007, usai sertijab, langsung ikut mengevakuasi 13 korban tanah longsor di Kecamatan V Koto Timur. Kemudian, Tanggal 27 Oktober s.d 26 November 2008, di samping Padang Pariaman tuan rumah terbaik pelaksanaan Latsitardanus ke-XXIX di Sumatera Barat, berhasil pula membuka jalan baru sepanjang 7,5 km, merehab 44 unit rumah tidak layak huni dan membuat 110 unit jamban untuk keluarga miskin. Setelah itu, Februari 2010, merehab 100 unit rumah tidak layak huni di Kecamatan Sungai Limau, Ketaping Batang Anai, dan di Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung. Tahun 2007, melalui TNI Manunggal Sosial Sejahtera atau TMSS, mempercepat pemulihkan sosial ekonomi dan psikologi masyarakat Kecamatan V Koto Timur yang terkena musibah tanah longsor. Disamping itu lagi, pada  tanggal 1 s.d 31 Oktober menangani tanggap darurat pasca gempa 30 September 2009, di antaranya bersama Tentara Australia merehab Puskesmas Sungai Geringging, merehab jembatan dan gedung SMP di Kecamatan Patamuan. Pada tahun 2010, melalui TMMS di Nagari kudu Gantiang dan Padang Alai Kecamatan V Koto Timur, merehab 30 unit rumah tidak layak huni dan 2 pasar, serta membangun 2 unit mushalla, dan melalui TMMD di Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung. membuka 2 km jalan baru dari Korong Gantiang s.d Korong Sungai Asam, merehab 1 unit rumah masyarakat tidak mampu, dan membangun 1 unit mushalla ukuran 8 x 9 m. Tehadap kegiatan tersebut, masyarakat sangat terbantu, tak terlupakan adalah orangnya rendah hati, kebapakan, familiar, jiwa sosial tinggi sehingga lebih ninik mamak dari ninik mamak rang Piaman, padahal beliau adalah orang Jawa. Khusus bagi jajaran Kodim 0308/Pariaman, kenangan yang sangat berharga adalah hampir 100% anggota memiliki tanah untuk dibangun rumah.  Diharapkan, ketika pensiun, tidak lagi tinggal di asrama atau rumah dinas. Dengan berakhirnya pengabdian Letkol Arh H. Suhardono, di bumi Padang pariaman,  kami atas nama pribadi dan jajaran Pemerintah Daerah, menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sedalam-dalamnya. “Atas promosi  sebagai Wakil Kepala Penerangan Kodam I Bukit Barisan di Kota Medan, kami sampaikan selamat. Mudah-mudahan job sekarang menjadi jenjang karir untuk naik pangkat menjadi Kolonel Arh,” ucapnya lagi.Meskipun nantinya akan saling berjauhan karena tempat tugas, kita harapkan, semangat persaudaraan yang telah terbina selama ini, tidak akan pernah luntur. Semoga ruang dan waktu, tidak akan mampu membatasi ikatan persaudaraan kita.Khusus kepada Dandim 0308/Pariaman yang baru, Letkol Inf. Tatan Ardianto, yang sebelumnya bertugas sebagai Komandan Sekolah Calon Tamtama Tipe A Pematang Siantar, Sumatera Utara, kami sampaikan selamat datang di Kabupaten Padang Pariaman. “Kami semua, baik eksekutif maupun legislatif dan unsur Forum Muspida Padang Pariaman, menyambut gembira kedatangan nya  beserta keluarga dan siap bekerjasama demi pengabdian dan kepentingan masyarakat.  Mudah-mudahan pertemuan ini  akan memberi pencerahan dan semangat baru bagi pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman. (004). http://www.sitinjaunews.com/

Selasa, 24 Agustus 2010

SERTIJAB 22-24 AGUST 2010

SERAH TERIMA JABATAN DANRINDAM XVII/CENDERAWASIH
24 Agustus 2010
Selasa (24/08). Dilaksanakan Serah Terima Jabatan Komandan Resimen Induk Kodam XVII/Cenderawasih dari Kolonel Inf I Gede Kusuma Artha kepada Kolonel Inf Ali Sanjaya, bertempat di Mako Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Gunung, Sentani, Jayapura. Kolonel Inf I Gede Kusuma Artha akan menduduki jabatan baru sebagai Pabandaopsdik Kodiklat TNI AD sedangkan Kolonel Inf Ali Sanjaya sebelumnya menduduki jabatan Asisten Teritorial Kasdam V/Brawijaya. Sebagai Inspektur Upacara dalam pelaksanaan sertijab tersebut adalah Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hotma Marbun.

Dalam amanatnya Pangdam menyampaikan bahwa pelaksanaan alih tugas dan jabatan di lingkungan TNI AD khususnya Kodam XVII/Cenderawasih merupakan bagian dari dinamika organisasi, sebagai bagian dari sistem pembinaan personel TNI AD yang dinamis, sehingga diharapkan kinerja organisasi, kaderisasi dan regenerasi selalu dapat berjalan dengan baik sesuai tuntutan kebutuhan organisasi. Disamping itu Pangdam juga menyampaikan bahwa pengaruh era globalisasi dan kemajuan tehnologi informatika menuntut TNI AD menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas melalui lembaga pendidikan sebagai pilar dalam membentuk prjurit yang berkualitas dan profesional agar mampu menyesuaikan diri dengan kemajuan yang sedang berlangsung.
Untuk itu diharapkan Rindam XVII/Cenderawasih dapat mempunyai peran sebagai tempat membangun sumber daya manusia prajurit yang unggul dan berkualitas dengan berpedoman kepada penataan sepuluh komponen pendidikan yang sangat berpengaruh dalam pencapaiaan keberhasilan pendidikan serta kualitas hasil didik. “Terobosan dan innovasi baru sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas lembaga pendidikan Rindam XVII/Cenderawasih sangat dibutuhkan”, pesan Pangdam kepada pejabat baru.
Sementara itu pada kesempatan yang sama di Aula Frans Kaisiepo Rindam XVII/Cenderawasih dilaksanakan sertijab Ketua Cabang X Rindam XVII/Cenderawasih dipimpin oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Ny Nurmala Hotma Marbun dan dihadiri seluruh pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD XVII/Cenderawasih. Upacara Sertijab dihadiri oleh Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Osaka Meliala, Wakapolda Papua Brigjen Pol Arie Sulistyo, Danlanud Jayapura Kolonel Pnb Andi Heru Wahyudi, Irdam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Abdul Kadir Sutan, seluruh pejabat Danrem, Asisten dan Kabalak Kodam XVII/Cenderawasih serta unsur Muspida Jayapura dan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat di wilayah Jayapura dan dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama.
(Pendam XVII/CEN/Dispenad)

DANREM 062/TARUMANAGARA PIMPIN SERTIJAB DANDIM 0612/TASIK
24 Agustus 2010
Pada hari Selasa, tanggal 24 Agustus 2010 pukul 16.00 WIB, dilaksanakan Upacara Serah Terima Jabatan Komandan Kodim 0612/Tasikmalaya, dari Letkol Inf Agus Susanto kepada Letkol Inf Bahram, bertindak sebagai Irup Danrem 062/TN Kolonel Inf Asrobudi dan Danup Kapten Arm Wawan Setiawan, serta perwira upacara Lettu Inf Tusiran yang bertempat didepan Makodim 0612/Tasikmalaya.

Peserta Upacara terdiri dari : 1 Unit Satsikmil Ajenrem 062/TN yang dipimpin oleh Kapten Caj Endang Suherman, 2 Ton Kodim 0612/Tasik, 1 Ton Brigif 13 Kostrad, 1 ton Lanud Wiradinata, 1 Ton Polri, 1 SST Hansip, Linmas, Satpol PP, PPM, PPS, FKPPI, dan Pramuka.

Dalam amanatnya Irup Kolonel Inf Asrobudi menyampaikan bahwa serah terima jabatan merupakan mutasi dalam institusi TNI AD atau organisasi adalah sebuah proses alami yang harus dijalani. Dilingkungan TNI AD,untuk memberikan penyegaran serta wawasan yang lebih luas agar institusi dapat berkembang lebih baik. Perlu dipahami bersama, bahwa pelaksanaan serah terima jabatan dapat dijadikan momentum penting dalam pengembangan karier.
Dengan tugas dan tanggungjawab yang lebih besar dan veriatif perwira yang melaksanakan serah terima jabatan harus menyadari, bahwa alih tugas hendaknya dimaknai sebagai suatu amanah yang dapat dipertanggungjawabkan, sekaligus sebagai peluang untuk menghasilkan karya terbaik kepada bangsa dan negara. Salah satu tugas yang harus menjadi perhatiaan dan wajib untuk diwujudkan adalah menjaga keharmonisan sosial serta memperkokoh kemanunggalan TNI - Rakyat dengan jalan senantiasa membangun komunikasi yang harmonis dengan rakyat. Dengan demikian kehadiran prajurit bisa diterima dan dicintai rakyat yang tentu saja akan berdampak positif bagi terwujudnya ketahanan wilayah.
Selesai sartijab Dandim 0612/Tasikmalaya, dilanjutkan serah terima Ibu-Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang 23, dipimpin oleh Ketua Koorcabrem 062/TN Ibu Irma Asrobudi. Selesai serah terima Persit KCK Cabang 23 dilanjutkan dengan acara pisah sambut kesan pesan dari Letkol Inf Agus Susanto dan Letkol Inf Bahram kepada personil Kodim, unsur Muspida, tokoh Masyarakat, Agama, Alim Ulama dan buka puasa bersama serta shalat Taraweh bersama. Acara berjalan dengan baik dan aman. (Penrem 062/Dispenad)

KOREM 071/WK GELAR SERTIJAB
DANDIM 0703/CLP DAN DANDIM 0736/BTG
23 Agustus 2010
Pergantian pejabat dilingkungan Korem 071/Wk ini dimaksudkan untuk memberikan penyegaran agar suatu organisasi dapat berfungsi secara dinamis, disamping itu merupakan bagian dari kepentingan pembinaan satuan yang diselaraskan dengan pembinaan personel bagi upaya pencapaian optimalisasi tugas pokok Korem 071/Wk, tegas Danrem 071/Wk Kolonel Inf Nono Suharsono dalam sambutannya pada acara Serah Terima Jabatan Dandim 0703/Clp dan Dandim 0736/Btg yang berlangsung Senin (23/8) di Aula A.Yani Makorem 071/Wk Jl.Gatot Subroto Sokaraja Banyumas.

Serah terima jabatan Dandim 0703/Clp dari pejabat lama Letkol Inf Ade Kurnianto kepada Letkol Inf Iwan Ma’rup Zainudin serta Dandim 0736/Btg dari pejabat lama Letkol Arh R. Agus Renaldi. K, S.Sos, M.A kepada Letkol Arm Alvis Anwar.
Hadir dalam acara tersebut Danrem 071/Wk Kolonel Inf Nono Suharsono selaku Irup, Kasrem 071/Wk Letkol Inf Edy Santoso, para Dandim sejajaran Korem 071/Wk, para Kasirem 071/Wk, para Dan/Ka/Pa Satdisjanrem 071/Wk, para Perwira Makorem 071/Wk, para Pasi serta Danramil jajaran Kodim 0703/Clp dan 0736/Btg, serta Ketua Persit dan Wakil Ketua Persit Koorcabrem 071 PD IV/Dip beserta pengurus, para Ketua Persit Cabang sejajaran Persit Koorcabrem 071 PD IV/Dip.
Lebih lanjut Danrem 071/Wk menyatakan bahwa siapapun yang dipercaya menempati jabatan dalam struktur TNI harus memenuhi kriteria prestasi, dedikasi, dan loyalitas melalui pengamatan perjalanan karier yang bersangkutan, tetapi juga dalam rangka pengembangan karier dan penempaan berkelanjutan untuk memperoleh pengalaman tugas dan wawasan yang lebih luas. Dengan memberikan pengalaman melalui penugasan yang beragam dan berjenjang, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan wawasan bagi perwira jajaran TNI AD dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan jabatan yang dipercayakan kepadanya.
Penting saya sampaikan, bahwa sebagai Komandan Komando Kewilayahan saudara harus pro aktif dalam mengaktualisasikan peran aparat teritorialnya bersama-sama dengan aparat Pemda dan Polri serta komponen masyarakat lainnya dalam mewujudkan kondisi aman dan rasa nyaman dalam masyarakat. Aspek geografi, demografi dan kondisi wilayah dengan segala ciri khasnya harus dipahami benar sehingga mampu menyikapi dengan tepat untuk diberdayakan sebagai kekuatan dalam menghadapi setiap permasalahan yang timbul.
Kedepankan komunikasi dialogis yang bernuansa silaturahmi dan kekeluargaan dengan semua komponen bangsa lain di wilayahnya, sehingga setiap perencanaan pembangunan yang diadakan benar-benar merupakan hasil pemikiran, pertimbangan, kesepakatan dan analisa yang rasional serta pelaksanaannya dapat dipertanggung jawabkan, tegas Danrem 071/Wk Kolonel Inf Nono Suharsono.(Penrem 071/WK/Dispenad)

Serah terima jabatan (sertijab) Dandim 0103/ Aceh Utara
23 Agustus 2010



Danrem 011 Liliwangsa Kolonel Inf. Dani K Irawan (tengah) Dandim 0103 Aceh Utara yang baru Letkol Inf.Czi Wakhyono (kiri) dan Dandim lama Letkol Inf. Taufan Akridal (kanan) melakukan salam komando saat serah terima jabatan (sertijab) Dandim 0103 Aceh Utara di Lapangan Jenderal Sudirman di Lhokseumawe, Senin (23/8). Dandim baru Letkol Inf Czi Wakhyono sebelumnya Komandan Zipur Iskandar Muda di Banda Aceh, sementara Letkol Inf, Taufan Akridal (dandim lama) akan ditempatkan pada pusat Pendidikan dan Pelatihan TNI AD di Bandung. FOTO ANTARA/Rahmad/ss/ama/10 . http://www.antarafoto.com

Sabtu, 21 Agustus 2010

SERTIJAB 19-21 AGUST 2010


 
DANSESKOAD TERIMA LAPORAN KORPS PERWIRA SESKOAD
19 Agustus 2010
Komandan Seskoad Mayjen TNI Markus Kusnowo, memimpin acara Laporan Korps Perwira Seskoad, Rabu (19/8), bertempat di Gd. Prof Dr. Satrio Bandung. Perwira yang masuk dan menempati jabatan di lingkungan Seskoad adalah Letkol Inf Eko Natalius menjadi Dosen Muda Seskoad dan Perwira Seskoad yang pindah satuan adalah Kolonel Inf Syukran Hambali, S.H., menjadi Danrem 141/TP Kodam VII/Wrb.
Pergeseran jabatan bagi prajurit di lingkungan TNI AD, merupakan proses yang harus dilaksanakan, sebagai salah satu upaya dalam pembinaan satuan. Pergeseran jabatan dalam pembinaan satuan dapat dimaknai sebagai pembinaan organisasi dan pembinaan personel. Berkait dengan pembinaan organisasi, promosi jabatan diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap kinerja satuan, karena dengan kehadiran personel yang baru, tentunya akan diperoleh personel dengan kondisi yang segar serta memiliki berbagai kemampuan dan pengalaman yang sangat diperlukan dalam mengawaki organisasi.

Promosi jabatan adalah kehormatan dan kepercayaan dari pimpinan yang didasarkan dari hasil penilaian selama menjabat pada jabatan sebelumnya dan dianggap mampu mengembangkan diri pada jenjang jabatan selanjutnya.
Bagi yang pindah satuan harus mampu menjadi nara sumber di satuan yang baru, karena setiap ada pejabat yang baru pindah dari Seskoad, selalu dianggap bahwa yang bersangkutan memiliki kelebihan dibidang wawasan dan ilmu pengetahuan, sementara yang masuk kejajaran Seskoad juga dituntut harus mampu mentransformasikan ilmu pengetahuan sesuai jabatan dan bidang penugasan.
Hadir pada acara Laporan Korps Perwira Seskoad Wadan Seskoad, Para Direktur, Dankor, Kadep, Pa. Ahli, Dosen, dan pejabat struktural Seskoad serta Ibu Ketua beserta Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Cabang BS Seskoad. (Pen Seskoad/Dispenad)


Sertijab Dandim 1504/ Pulau Ambon
19 Agustus 2010

Kamis (19/8), bertempat di Baileo Slamet Riyadi, Korem 151 Binaya, dilaksanakan upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Kodim (Dandim) 1504 pulau Ambon, dari Letkol Arm. Dadan Rusmana, kepada Letkol Inf. Rachmad Mangku Sasmiko.

Komandan Korem (Danrem) 151 Binaya, Kolonel Arm Nazaruddin bertindak sebagai Inspektur upacara, yang juga dihadiri oleh Walikota Ambon, Drs. M.J Papilaja, MS, Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, AKBP. Didik Agung Widjanarko, serta Ketua Pengadilan Negeri Ambon, Ewit Soetrijadi.

Letkol Arm. Dadan Rusmana sebelumnya telah menjabat sebagai Dandim 1504 selama 1 Tahun, 7 Bulan, 13 Hari dan selanjutnya akan menduduki jabatan baru sebagai Wakil Asisten Teritorial Kodam XVI Pattimura. Sedangkan penggantinya Letkol Inf, Rachmad Mangku Sasmiko sebelumnya menjabat sebagai Komandan Secata Rindam XVI Pattimura.
Selama menjabat sebagai Dandim, Letkol Arm. Dadan Rusmana, telah menunjukan dedikasi dan kerjasama yang baik bersama Walikota Ambon, dan unsur Muspida kota lainnya. Karena itu juga diharapkan kepada Dandim yang baru, untuk dapat meningkatkan hubungan baik dan kerjasama itu, dalam menata ketertiban dan keamanan sebagai aspek penting dalam pelaksanaan pembangunan yang berkelanjutan di Kota Ambon.

Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut, Danrem mengatakan, mutasi jabatan serta alih tugas dalam lingkungan TNI AD merupakan hal yang biasa terjadi dan selalu dilakukan secara terencana, dengan tetap mempertimbangkan keterpaduan antara kepentingan pembinaan personel maupun pembinaan satuan dan juga merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan kemampuan Perwira dalam dimensi kepemimpinan, managerial dan profesionalisme keprajuritan, sehingga diharapkan para Perwira dapat membangun wawasan berpikir, serta memperluas pengetahuan dan meningkatkan keterampilan untuk kepentingan pelaksanaan tugasnya.
 “Untuk itu, saya selaku Danrem 151 Binaya mengucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya, kepada Letkol Arm. Dadan Rusmana, semoga pengalamannya sebagai Dandim 1504 dapat menjadi bekal berharga dalam menjalankan tugas di tempat yang baru. Untuk Letkol Inf Rachmad Mangku Sasmiko saya ucapkan selamat atas kepercayaannya menduduki jabatan sebagai Dandim 1504 yang baru,” ujarnya.

Dirinya mengingatkan bahwa jabatan yang diemban masing-masing adalah merupakan amanah yang besar dari Tuhan Yang Maha Kuasa, yang harus dipertanggung jawabkan tidak saja kepada pimpinan, masyarakat, bangsa dan negara, tetapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa. Oleh sebab itu, masih dalam amanat Danrem, laksanakan tugas ini dengan sungguh-sungguh, tulus dan ikhlas serta penuh rasa tanggung jawab, sehingga satuan yang saudara-saudara pimpin dapat lebih berhasil lagi.

“Segeralah lakukan orientasi dan penyesuaian diri terhadap satuan, lingkungan dan kondisi budaya masyarakat di wilayah tanggung jawab masing-masing, kenali satuan dan anak buah, lakukan koordinasi, komunikasi dan kerjasama yang baik, harmonis dan terpadu secara terus-menerus dengan seluruh komponen masyarakat yang ada di daerah masing-masing,” bebernya.

Dirinya menjelaskan kondisi keamanan kota Ambon saat ini sangat kondusif namun kondisi ini diharapkan tidak menjadikan jajaran TNI AD menjadi lengah, karena sewaktu-waktu dapat terjadi perubahan situasi dengan cepat. Apalagi kota Ambon dalam tahun 2011 akan melaksanakan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada).
 “Kondisi keamanan di kota Ambon merupakan barometer keamanan di Maluku, oleh sebab itu sekecil apapun potensi konflik harus kita redam sedini mungkin. Apalagi tahun depan akan belangsung Pemilukada di kota ini, maka diharapkan profesionalisme teknis keprajuritan menjadi tuntutan yang utama dalam setiap penugasan. Perwujudannya adalah komitmen TNI untuk meninggalkan kegiatan politik praktis dan politik partisan, tekad ini diaktualisasikan dalam bentuk sikap netral tanpa memihak kepada kontestan pemilu,” pungkasnya. http://www.ambon.go.id

Rabu, 18 Agustus 2010

SERTIJAB 16-18 AGUST 2010

KASDAM XVI/PATTIMURA PIMPIN LAPORAN KORPS SERTIJAB KAZIDAM XVI/PATTIMURA
16 Agustus 2010
Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Thomas Edy Widagdo pimpin Laporan Korps Sertijab Kepala Zeni Kodam XVI/Pattimura dari Kolonel Czi Muhamad Sanusi kepada Letkol Czi Marrahmat, S.Ip bertempat di Ruang Lobby Makodam, Ambon, Senin (16/08).
Hadir dalam upacara tersebut Irdam, Danrem 151/Binaiya, Danrindam, para Asisten Kasdam, para Dansat dan Kabalak beserta anggota satuan dan PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura. Dalam amanatnya Pangdam XVI/Pattimura yang dibacakan oleh Kasdam XVI/Pattimura menegaskan bahwa, ”Mutasi di lingkungan organisasi militer merupakan hal yang lazim dilakukan dalam rangka kepentingan pembinaan satuan dan sekaligus pembinaan personel.

Dalam konteks pembinaan personel ini, maka mutasi dimaksudkan untuk lebih memantapkan dan mematangkan wawasan kepemimpinan serta kemampuan manajerial bagi Perwira yang bersangkutan, sehingga kedepan para Perwira akan semakin mampu dalam menyelesaikan setiap tugas yang dipercayakan kepadanya serta dapat memberikan karya pengabdian yang terbaiknya”. Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa jabatan yang diberikan oleh Pimpinan TNI-AD selain merupakan amanah dan kepercayaan untuk memangku jabatan tersebut juga merupakan suatu ujian bagi kita semua. Sebagai insan yang beragama kita percaya bahwa suatu saat kita berada di atas baik karir maupun jabatannya, demikian pula suatu saat kita akan berada di bawah. (Pendam 16 Ptm/Dispenad).

Minggu, 15 Agustus 2010

SERTIJAB 13-15 AGUST 2010

DANREM 101/ANT TERIMA KORPS RAPORT KASREM 101/ANT
13 Agustus 2010
Bertempat di Aula Korem 101/Antasari Jl. Sudirman No.7 Banjarmasin, Jumat (13/8) siang, telah dilaksanakan korps raport penerimanan Kepala Staf Korem 101/Ant, yang sempat kosong beberapa bulan dan kini dijabat oleh Letkol Inf Mukhtar.
Acara korps raport penerimaan Kasrem ini dipimpin langsung oleh Komandan Korem 101/Ant Kolonel Inf Heros Paduppai. Turut hadir dalam acara tersebut para Dandim, Danyon, Kasi, Dan/ Ka Balak Aju jajaran Korem 101/Antasari, dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 101/Ant beserta pengurus.
Dalam sambutannya, Danrem mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di wilayah Korem 101/Ant kepada Letkol Inf Mukhtar beserta Ibu. Jabatan Kepala Staf merupakan jabatan sangat penting karena selain sebagai Kepala Staf juga mengkoordinir staf. Danrem menambahkan, bahwa secara umum kondisi wilayah Korem 101/Ant harmonis dan kompak. Beliau menegaskan untuk menjadi seorang pemimpin harus mampu menjadi panutan dan teladan.
Mengakhiri sambutannya Danrem menanti pengabdian yang terbaik dari Kasrem di Korem 101/Ant. Letkol Inf Mukhtar sebelumnya menjabat sebagai Komandan Kodim Sangata Kalimantan Timur. Acara korps raport diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada Kasrem 101/Ant.(Penrem 101/Dispenad)

Kamis, 12 Agustus 2010

SERTIJAB 10-12 AGUST 2010


PEJABAT DANYON ARMED 3/102 TARIK DISERAHTERIMAKAN
12 Agustus 2010
“Setiap Jabatan yang diberikan oleh pimpinan TNI AD, adalah merupakan suatu kepercayaan dan kehormatan serta sekaligus amanah dari Tuhan Yang Maha Besar yang kelak dimintai pertanggung jawabannya”.
Demikian petikan amanat Pangdam yang dibacakan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI M Nizam dalam acara sertijab Komandan bataliyon Armed 3/105 Tarik, yang bertempat dilapangan upacara Yon Armed 3/105 Tarik, Magelang, Kamis (12/8).
Lebih lanjut Pangdam menyampaikan bahwa pergantian jabatan seperti halnya pergantian Danyon Armed 3/105 Tarik, selain menciptakan suasana segar dengan datangnya pimpinan baru, juga dalam rangka mengembangkan kemampuan personil itu sendiri.
Serah terima jabatan atau alih tugas dilingkungan TNI AD khususnya di jajaran Kodam IV/Diponegoro, adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan kinerja organisasi sekaligus sebagai upaya mengembangkan personil dalam dimensi kepemimpinan menejemen dan keprofesionalisme keprajuritan.
Sejalan perkembangan teknologi dan pengetahuan yang semakin canggih, khususnya teknologi persenjataan Arteleri sedangkan kondisi alutista yang dimiliki jajaran TNI AD sebagian besar cenderung sudah tua dan lokasi anggaran memodernisasi masih belum mencukupi. Maka menuntut kepada setiap prajurit khususnya prajurit Bataliyon Armed 3/105 Tarik, untuk dapat memahaminya dan mampu mengatasi tanpa meninggalkan profesionalitasnya sebagai seorang Bhayangkari Negaradengan baik mengetahui perkembangannya sesuai bidang tugas yang dihadapinya. Oleh karena itu agar tidak tertinggal dengan negara lain, Pangdam mengharapkan agar setiap prajurit Arteleri Medan untuk sungguh-sungguh berlatih dan cepat kuasai serta terampil dalam mengawaki senjata yang menjadi tanggung jawabnya. Sehingga satuan ini dapat diandalkan sebagai salah satu Satuan Bantuan Tempur kebanggaan Kodam IV/Diponegoro.
Selain itu berkaitan dengan pelaksanaan sertijab Danyon Armed 3/105 Tarik, pejabat lama Letkol Arm Budi Eko Mulyono, S.Sos selanjutnya akan memangku jabatan sebagai Dandim 0730/Gunung Kidul.
Kemudian dalam kesempatan itu pula Pangdam mengucapkan terima kasih kepada Ny, Budi Eko Mulyono atas pengabdian dan pengorbanan yang telah diberikan dalam mendampingi suami selama bertugas sampai sekarang ini Hadir pada acara itu Walikota dan Bupati serta Anggota Forum Komnikasi Pimpinan daerah Kota dan Kabupaten Magelang, para pejabat TNI dan Polri, para Danrem, Dan Rindam, Para Asisiten, para Kabalak dan Komandan Satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro.Usai upacara, disela-sela menunggu kegiatan buka bersama Kasdam menyempatkan waktu untuk berdialog dengan warga Bataliyon Armed 3/105 Tarik. Dalam arahannya Kasdam mengharapkan adanya komunikasi yang harmonis dan kebersamaan antara Komandan dan seluruh anggota serta ciptakan rasa kebanggaan prajurit kepada satuannya. Sehingga mampu menumbuhkan kontribusi positif demi kemajuan Bataliyon Armed 3/105 Tarik.Pada malam hari selepas acara buka bersama dan sholat magrib dilanjutkan kegiatan sholat teraweh bersama di aula Bataliyon Armed 3/105 Tarik.(Pendam IV/DIP/Dispenad)

KASAD :
SECAPA AD PUNYA PERAN PENTING DAN STRATEGIS
12 Agustus 2010
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta mengatakan, Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD), mempunyai peran yang penting dan strategis, dalam membentuk dan menyiapkan calon-calon perwira Angkatan Darat, sebagai kader-kader pimpinan di masa yang akan datang.Hal ini dikatakan Kasad ketika memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Sekolah Calon Perwira (Dansecapa) dari Brigadir Jenderal TNI Agus Gunaedi Pribadi kepada Brigadir Jenderal TNI Bachtiar di Lapangan Puraga Baya Secapa TNI AD, Bandung, Kamis (12/8).
Menurut Kasad, demikian penting dan strategisnya lembaga pendidikan ini, maka diperlukan usaha-usaha yang kreatif dan inovatif dalam menghadapi dinamika internal maupun eksternal satuan yang terjadi. “Perwira yang dihasilkan oleh lembaga pendidikan ini akan merupakan produk terbaik manakala penyelenggaraan dan proses pendidikan yang dilaksanakan juga baik”, tambah Kasad.Kasad menegaskan, lembaga pembentukan perwira ini dituntut untuk terus melakukan terobosan dan perbaikan, baik dalam kurikulum, metode, maupun proses pembelajaran kepada para siswa, agar mampu menghasilkan produk terbaik. Selain itu lembaga pendidikan ini juga harus diawaki atau dikelola oleh tenaga-tenaga profesional yang visioner, memiliki komitmen kuat dan moralitas yang tinggi dalam menyiapkan kader-kader pimpinan TNI dan Angkatan Darat di masa yang akan datang. Oleh karenanya, Kasad mengingatkan kembali agar pendidikan ini tidak boleh main-main dalam menyiapkan dan membangun sumber daya manusia prajurit yang menjadi inti dari eksistensi Angkatan Darat sekarang dan masa yang akan datang. Dengan landasan pemikiran dan harapan yang disampaikan tadi, Kasad meminta kepada Komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat yang baru, agar dapat mengemban kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan Angkatan Darat, dengan penuh rasa tanggungjawab dan dedikasi yang tinggi. “Upayakan agar setiap pemikiran, sikap dan tindakan prajurit di jajaran Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat ini, senantiasa ditujukan untuk mewujudkan Angkatan Darat yang kuat, tangguh, profesional, solid, memiliki wawasan kebangsaan yang kuat serta senantiasa dekat dengan rakyat”, kata Kasad. (Dispenad)http://www.tniad.mil.id

Teguh Wardoyo Danyon 411 Kostrad
11 Agustus 2010
Komandan Batalyon 411/Kostrad Salatiga diserahterimakan dari Letkol Inf Wachid Apriliyanto kepada Mayor Inf Teguh Wardoyo, dalam upacara militer, Rabu (11/8) pagi. Upacara militer serah terima jabatan itu, dipimpin Komandan Brigade Infantri 6/2 Kostrad Letkol Inf Tri Soewandono, dihadiri muspida dan tamu undangan. Sertijab Danyon itu dilanjutkan dengan serah terima jabatan Persit di lingkungan Yonif 411/Kostrad.Wachid Apriliyanto selanjutnya bertugas sebagai Kabag Binsat Pussenif Kodiklat TNI AD, sedangkan Teguh Wardoyo sebelumnya adalah Kasi Ops Sops Divisi 2 Kostrad. Semasa masih menjadi perwira pertama (Pama) Mayor Inf Teguh Wardoyo, sudah pernah bertugas di Yonif 411/Kostrad. Danbrigif Letkol Tri Soewandono dalam pengarahannya mengungkapkan, sertijab merupakan hal biasa pada organisasi dalam rangka pembinaan personel. Diharapkan dengan kepemimpinan yang baru, satuan akan mengalami peningkatan kinerja, tentunya menjadikan personel di Yonif 411/Kostrad Salatiga sebagai satuan yang handal dalam bertempur. ‘’Tugas pembinaan di batalyon perlu kreasi dan kreativitas pimpinan dalam program latihan. Sehingga personel Kostrad selalu siap dalam menerima tugas untuk bangsa dan negara,’’ kata Danbrigif.
Sebagaimana diketahui Yonif 411/Kostrad Salatiga baru sekitar sebulan istirahat, setelah setahun bertugas di Maluku. Tugas di medan operasi tersebut mendapat nilai baik dari pimpinan, karena berjalan dengan lancar tanpa halangan yang berarti. Sementara itu, setelah upacara sertijab digelar ramah tamah pimpinan dengan prajurit. http://suaramerdeka.com

PANGDAM I/BUKIT BARISAN LANTIK DANREM 023/KS
10 Agustus 2010
Pangdam I/BB Mayjen TNI Leo Siegers, lantik Kolonel Arh Heboh Susanto menjadi Komandan Resor Militer (Danrem) 023/KS, menggantikan pejabat lama Kolonel Inf Agus Kriswanto yang dipromosikan menjadi Danpusdik Infanteri Bandung.

Upacara sertijab dilaksanakan di halaman Makorem 023/KS, Jalan Suprapto Sibolga, Selasa (10/8). Pangdam I/BB mengatakan, Korem 023/KS merupakan salah satu sub kompartemen strategis dan memiliki peran dalam menentukan menciptakan stabilitas nasional di daerah, baik daratan maupun lautan yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. yang menyimpan kerawanan potensial seperti infiltrasi, sabotase serta pencurian SDA di lautan, oleh karena itu mari kita bekerjasama dan bersinergi dengan seluruh komponen, dalam mengamankan potensi yang ada, kepada Kolonel Arh Heboh Susanto dengan berbekal pengalaman penugasan sebelumnya agar dapat memimpin Korem 023/KS dengan baik, bangun komuniksai dua arah antara pemimpin dengan yang dipimpin dengan penuh kekeluargaan sehingga tercipta hubungan yang harmonis dalam menyongsong pelaksanaan tugas.
Diharapkan Korem 023/KS dapat memberikan kontribusi positif terhadap pemerintah dalam melakukan pembangunan sesuai dengan tujuan dalam meningkatkan kesejahteraan dan meningkatkan kesadaran bela Negara terhadap masyarakat, sehingga terwujud ketahanan wilayah yang tangguh dalam menghadapi berbagai ancaman, gangguan dan hambatan, dalam membangun Bangsa dan Negara Indonesia.
Korem 023/KS juga dituntut harus selalu siap setiap saat dan waspada serta dapat membantu kegiatan dalam menanggulangi bencana alam yang kapan saja dapat terjadi, karena di wilayah Korem 023/KS memiliki potensi gempa bumi, tanah longsor dan potensi tsunami. Selanjutnya dalam tahap rehabilitasi juga Korem 023/KS harus mampu membantu Pemda dalam upaya untuk mempercepat akselerasi pembangunan dan memperbaiki fasillitas yang rusak akibat bencana alam. Hadir pada upacara tersebut Para Asisten Kasdam I/BB, Ketua Persit KCK PD I/BB Ny. Yuni Leo Siegers dan pengurus, seluruh Danrem jajaran Kodam I/Bukit Barisan, Bupati Tapteng Drs. Tuani Lumbantobing, Bupati Taput Torang Lumbantobing, Bupati Samosir Ir Mangindar Simbolon, Sekdako Sibolga, pimpinan BUMD dan Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu, tokoh masyarakat, pemuda dan undangan lainnya. (Pendam 1/Dispenad)

Sertijab Danyonif Linud 502
10 Agustus 2010
Serah terima jabatan Danyonif Linud 502 dari Letkol Inf I.A.B Sinaga kepada Letkol Inf Susilo yang dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2010 sekitar pukul 13.00 WIB.  Letkol Inf I.A.B Sinaga selanjutnya bertugas sebagai Dandim 0213/Nias  Korem 023/KS  Kodam I/Bukit Barisan.
Acara sertijab berlangsung secara meriah diawali dengan Upacara serah terima dan dilanjutkan dengan acara ramah tamah yang dilaksanakan di area pohon pinus Yonif Linud 502.

Sertijab Dandim 0904/TNG
10 Agustus 2010
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0904/Tanah Grogot diserahterimakan dari Letkol Inf Teguh Pudjo Rumekso kepada Letkol Inf Sugeng Hartono, Selasa (10/8). Serah terima jabatan dipimpin Danrem 091/ASN Kolonel Inf Aries Martanto dengan upacara militer di Lapangan Makodim 0904/TNG. Sugeng Hartono sebelumnya menjabat Pabandya Komsos Sterdam VI/Mulawarman. Sedangkan Teguh PR selanjutnya menerima jabatan baru sebagai Wadan Grup 3 Paspampres.Lantaran membawahi wilayah teritorial dua kabupaten yakni Paser dan Penajam Paser Utara (PPU), sertijab itu dihadiri Bupati Paser HM Ridwan Suwidi dan Bupati PPU H Andi Harahap berikut unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), kepala SKPD, tokoh masyarakat, serta pimpinan perusahaan dari kedua kabupaten. Beberapa perwira, bintara maupun tamtama di lingkup Korem 091/ASN juga ikut andil dalam upacara tersebut.
Dalam amanatnya, Aries Martanto mengatakan bahwa Dandim merupakan jabatan yang mengemban tugas dan pembinaan satuan dalam rangka meningkatkan profesionalisme serta memelihara moril anggota. Sebagai komando kewilayahan, Dandim juga bertanggungjawab menyelenggarakan pembinaan teritorial yang menjadi salah satu fungsi utama TNI AD dalam rangka menyiapkan potensi wilayah menjadi kekuatan wilayah guna kepentingan pertahanan negara. “Untuk itu Dandim harus mampu membuat perencanaan dan pembinaan potensi wilayah bekerjasama dengan pemerintah daerah dan komponen masyarakat lainnya secara terpadu dan berkesinambungan. Karena pada hakikatnya jabatan adalah amanah dan kepercayaan serta kehormatan yang harus dipertanggungjawabkan kepada Tuhan YME,” papar Aries. Seorang Dandim juga dituntut mampu menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan dinamika pembangunan di daerah melalui kegiatan Karya Bhakti TNI, operasi bakti dan TMMD sebagai perwujudan pengabdian TNI kepada masyarakat serta terpeliharanya kemanunggalan TNI dengan rakyat.  “Karena kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan modal jangka panjang dalam kerangka pertahanan dan keamanan rakyat sesuai UUD 1945. Pelihara dan mantapkan kemanunggalan tersebut sebagai kekuatan strategis untuk mengatasi setiap bentuk ancaman yang akan merongrong kewibawaan NKRI,” tegasnya. Untuk itu meminta seluruh prajurit Kodim 0904/TNG senantiasa memelihara disiplin, profesionalisme serta tanggap terhadap kesulitan-kesulitan masyarakat. Mampu melakukan komunikasi sosial dengan semua lapisan masyarakat sehingga memudahkan kerjasama setiap prajurit dengan semua instansi maupun komponen masyarakat. Menurutnya, kondisi wilayah Kodim 0904/TNG yang relatif kondusif dan aman, adalah cermin dari kerjasama semua instansi terkait telah berjalan baik. Sekaligus merupakan faktor pendorong percepatan dinamika pembangunan daerah guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat Paser dan PPU yang lebih baik.Selain ucapan selamat bertugas dengan jabatan baru kepada Teguh dan Sugeng, secara khusus Aries Martanto juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada HM Ridwan Suwidi dan H Andi Harahap beserta jajarannya, dan seluruh lapisan masyarakat yang selama ini telah memberikan dukungan dan kerjasama yang baik kepada Kodim 0904/TNG sehingga senantiasa berhasil dalam tugas-tugasnya. “Saya berharap dukungan dan kerjasama yang baik selama ini akan dapat terus dikembangkan di waktu-waktu mendatang,” Aries menandaskan.Usai sertijab, acara dirangkai silaturahmi dan pisah sambut yang digelar di Gedung Awa Mangkuruku. Selain memberikan sambutan, pejabat daerah kedua kabupaten memanfaatkannya untuk unjuk bakat tarik suara yang diawali tampilan Ketua DPRD Paser H Kaharuddin.“Sebelum sertijab Dandim, telah lebih dulu dilaksanakan sertijab Ketua Persit KCK Cabang XVII Koorcab Rem 091 PD VI/Mulawarman dari Ny Dewi Susilowati Teguh PR kepada Ny Endang Sugeng Hartono di Aula Makodim 0904/TNG,” imbuh Kasdim 0904/TNG Mayor Inf Taufiq Bahar. http://www.paserkab.go.id/


Lumintang jadi Danyonif 743/Psy Kupang

10 Agustus 2010
Dari kiri ke kanan, Letkol Inf. Suyitno, Letkol Jemi Evin Zakarias dan Mayor Inf. Djone Rikki Lumintang, foto bersama seusai acara sertijab di Mako Batalyon Infanteri 743/Psy Kupang.

Jabatan Komandan Batalyon Infanteri 743/PSY Kupang diserahterimakan dari Letkol Inf. Suyitno, S.I kepada Mayor Inf. Djone Rikki Lumintang. Sertijab berlangsung di halaman Mako Batalyon Infanteri 743/Psy Kupang, Selasa (10/8/2010), dipimpin Komandan Brigif 21 Komodo, Letkol Jemi Evin Zakarias.
Lumintang lulusan Akademi Militer tahun 1994. Pria asal Manado, Sulawesi Utara ini sebelumnya bertugas di Pusintelad di Jakarta. Sedangkan Suyitno pindah ke Rindam IX Udayana, menjadi Dandodiklatpur di Singaraja, Bali. Zakarias menyampaikan terima kasih kepada Suyitno bersama istrinya atas pengabdiannya selama satu tahun empat bulan di Mako Yonif 743/Psy. Dia juga menitip pesan kepada Lumintang agar segera beradaptasi dengan lingkungan yang baru supaya dapat memahami lingkungan, prajurit dan masyarakat. "Jabatan merupakan amanah yang diberikan," katanya. Zakarias juga mengharapkan dalam melaksanakan tugas harus dalam konsentrasi yang tinggi serta kerja keras. Menurutnya, dalam waktu dekat prajurit akan ditugaskan untuk pengamanan perbatasan RDTL. Dalam kesempatan itu, Lumintang mengajak semua untuk melanjutkan tugas yang sudah dikerjakan agar batalyon dapat menjadi lebi baik. (*/den) http://klipingu9.blogspot.com/


Rabu, 11 Agustus 2010

SERTIJAB 28-31 MEI 2010

KASDAM VI/TANJUNGPURA PIMPIN SERTIJAB KATOPDAM
31 Mei 2010
Kasdam VI/Tpr Brigjen TNI Wisnu Bawatenaya, Senin (31/5) di Makodam VI/ Tpr telah menerima laporan resmi serah terima jabatan Kepala Topografi Kodam VI/Tpr dari pejabat lama Letkol Ctp Ir. Bambang Iswahyudi kepada pejabat baru Letkol Ctp Drs. Ibnu Fatah, M.Sc.

Serah terima jabatan dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Pangdam VI/Tpr Nomor Sprin/429/III/2010 tanggal 31 Maret 2010. Katopdam VI/Tpr yang baru, Letkol Ctp Drs. Ibnu Fatah, M.Sc., sebelumnya menjabat Komandan Detasemen Survei Pemetaan (Densurta) Dittopad di Jakarta. Sedangkan Letkol Ctp Ir. Bambang Iswahyudi selanjutnya diarahkan ke jabatan Komandan Satuan Pendidikan Perwira (Satdikpa) Pusdiktop Kodiklat TNI AD di Cimahi Bandung.
Dalam kesempatan itu, Brigjen TNI Wisnu Bawatenaya selaku Kasdam VI/Tpr yang mengkoordinir tugas-tugas staf Kodam dalam rangka membantu Pangdam VI/Tpr memimpin pembinaan wilayah di Kalimantan mengharapkan agar pejabat Katopdam VI/Tpr yang baru mampu meneruskan kinerja yang selama ini telah ditunjukkan oleh satuan Topdam VI/Tpr.
Kasdam VI/Tpr menyatakan,”Sebagai salah satu Badan Pelaksana Kodam VI/Tpr (Balak Kodam) yang membidangi survei dan pemetaan wilayah darat, Topografi Kodam VI/Tpr (Topdam) memiliki peran yang strategis untuk ikut meningkatkan kesadaran para prajurit, terutama jajaran Komando Wilayah tentang pentingnya penguasaan daerah yang menjadi tanggungjawabnya melalui pemahaman akan peta wilayah”.

Kebutuhan akan peta dan data wilayah Kalimantan sangat dirasakan oleh Kodam VI/Tpr terkait dengan rencana penataan gelar kekuatan satuan-satuan jajarannya dalam rangka pertahanan wilayah aspek darat Pulau Kalimantan. Seperti diketahui, dalam waktu dekat ini akan ada likuidasi Kodam VI/Tpr menjadi Kodam VI/Mulawarman dan peresmian Kodam XII/Tanjungpura, yang artinya di Pulau Kalimantan akan ada dua Kodam dari semula satu Kodam saja.
Berkaitan dengan serah terima jabatan Katopdam VI/Tpr, Kasdam VI/Tpr juga menekankan perlunya Topdam terus melanjutkan peran aktifnya dalam mendukung kegiatan pengamanan batas negara melalui penyediaan data perbatasan negara yang akurat, lengkap dan teliti. (Katopdam VI/Tpr Letkol Ctp Drs. Ibnu Fatah, M.Sc/Pendam VI/Tpr)


7 KOMANDAN DETASEMEN JAJARAN KODAM VI/TPR GANTI PIMPINAN
29 Mei 2010
Mutasi pejabat Komandan Satuan (Dansat) yang berada di bawah jajaran Kodam VI/Tpr kembali bergulir di akhir Bulan Mei tahun 2010 ini. Setidaknya ada 7 jabatan Komandan Satuan yang diserahterimakan secara bersamaan yang dipimpin langsung oleh Pangdam VI/Tpr Brigjen TNI Tan Aspan Sabtu (29/05) di Aula Makodam VI/Tpr Balikpapan.
Ke 7 Jabatan Dansat yang diserahterimakan masing-masing adalah Jabatan Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Kodam VI/Tpr dari Letkol Kav Kukuh Surya Sigit Santoso kepada Letkol Inf Akhmad Yani, Komandan Detasemen Kavaleri (Danden Kav) 1 dari Mayor Kav Puji Santoso kepada Mayor Kav Rizeki Indra Wijaya, S.Sos, Dandenkav 2 dari Mayor Kav Susanto kepada Mayor Kav Dedi Safrudin, Komandan Detasemen Zeni Tempur (Danden Zipur) 6 dari Mayor Czi Hari Darmica kepada Mayor Czi Gunawan Susianto, Danden Zipur 7 dari Mayor Czi Herfin Kartika Aji kepada Mayor Czi Musaini, Danden Zipur 8 dari Mayor Czi Mahfud Ghozali kepada Mayor Czi Tommy Arief Susanto dan Komandan Detasemen Rudal (Dandenrudal) 002 /Bontang dari Mayor Arh Rachmady Barungsinang, S.T, kepada Mayor Arh Rudi Ragil Saputra.
Dalam amanatnya Pangdam VI/Tpr Brigjen TNI Tan Aspan mengatakan bahwa pergantian jabatan di lingkungan organisasi TNI, khususnya TNI AD, merupakan suatu proses alami yang dilaksanakan secara terarah, terencana dan berkesinambungan sebagai bagian dari mekanisme pembinaan satuan secara menyeluruh, baik pembinaan organisasi maupun pembinaan personel yang dilakukan dengan konsisten, dalam menjawab tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks.

Ditambahkan Pangdam, mekanisme serah terima jabatan yang laksanakan kepada 7 Komandan Satuan ini bukan hanya sekedar pergantian personel semata, akan tetapi lebih bermakna substansial, sebagai suatu kontinuitas proses dalam mata rantai pembinaan satuan, sekaligus mendorong pembaruan semangat dan penyegaran pemikiran, yang berorientasi kepada peningkatan kinerja organisasi. Sebelum mengakhiri amanatnya Pangdam juga meminta kepada seluruh prajurit Kodam VI/Tpr agar ikut menciptakan situasi yang kondusif bagi terselenggaranya Pilkada di Daerah masing-masing, mengingat ada beberapa daerah yang akan maupun sedang melaksanakan Pilkada baik Kepala Daerah tingkat Provinsi maupun Kabupaten atau Kotamadya.
Sikap Netral yang sudah menjadi komitmen TNI harus dipegang teguh dan menghindari keterlibatan yang tidak proporsional baik oleh personel maupun satuan dalam kegiatan pemilihan Kepala Daerah tersebut, tutur orang nomor satu di Kodam VI/Tpr. Pangdam juga menekankan kepada seluruh prajurit Kodam VI/Tpr jangan emosional dan terpancing serta ikut-ikutan untuk memberikan respon, komentar dengan berbagai argumentasi dan cara pandang yang mungkin dapat semakin membias, dan dapat memperkeruh situasi dan agar memegang teguh Jati Diri TNI dan mengamalkannya dengan benar kesejatian sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional yang senantiasa kita percaya dan meyakini. Hadir dalam kegiatan sertijab tersebut Kasdam VI/Tpr Brigjen TNI Wisnu Bawatenaya, Irdam VI/Tpr, para Asisten, Kabalak, Komandan Satuan, Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Kodam VI/Tpr serta Ibu Ketua Persit KCK beserta Ibu-Ibu Pengurus.
(Pendam VI/Tpr/Dispenad)


JABATAN DANDENKAV-5/BLC DISERAHTERIMAKAN KASDAM
29 Mei 2010
Kasdam XVI/Pattimura Brigjen TNI Thomas Edy Widagdo pimpin Upacara Serah Terima Jabatan Komandan Detasemen Kavaleri-5/BLC dari Mayor Kav Taswin Jamaludin kepada Mayor Kav Zubaedi, S.Sos bertempat di Ruang Lobby Makodam, Ambon, Maluku, Sabtu(29/05) yang dihadiri Danrem 151/Binaiya, Danrindam, para Perwira Staf Ahli Pangdam, Perwira LO AL dan AU, para Asisten Kasdam, para Dansat dan Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura, Wakil Ketua Persit KCK Daerah XVI/Pattimura beserta pengurus.

Dalam amanat Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Hatta Sy yang dibacakan Kasdam menegaskan bahwa,”Bagi seorang prajurit, tugas adalah kehormatan, kebanggaan dan kepercayaan, sekaligus harga diri, yang harus dijadikan prioritas untuk mencapai kesuksesan. Dengan demikian, selalu berorientasi kepada keberhasilan pelaksanaan tugas pokok, itu adalah sangat penting menjadi pedoman kerja bagi seorang prajurit.

Oleh karena itu, setiap pemimpin harus dapat membuat satuan yang dipimpinnya menjadi lebih baik, lebih maju dan lebih berprestasi dari waktu ke waktu, hal tersebut sudah merupakan tugas dan kewajiban yang harus dapat dilaksanakan oleh seorang Perwira, selain sebagai Pemimpin, juga sebagai Pemikir dan Pekerja. Selanjutnya Detasemen Kavaleri, yang mempunyai tugas pokok melaksanakan pertempuran darat yang bersifat mobil dan mendukung penciptaan stabilitas keamanan wilayah dengan menggunakan kendaraan tempur lapis baja dalam rangka membantu tugas pokok komando atas adalah merupakan tugas yang penting dan tidak ringan.(Pendam 16 Ptm/Dispenad).

SERTIJAB 25-27 MEI 2010





SERTIJAB 22-24 MEI 2010



Senin, 09 Agustus 2010

SERTIJAB 07-09 AGUST 2010

PANGDAM IX/UDAYANA PIMPIN SERTIJAB PEJABAT KODAM IX/UDAYANA.
9 Agustus 2010


Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Rachmat Budiyanto.

Jabatan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, yang selama ini dijabat oleh Letkol Caj Drs I.B. Gaga Ardhana, M.Si., diserahterimakan kepada pejabat baru Letkol Arm I Kadek Arya Atmawijaya, S.IP., dalam suatu upacara, di Hall Makodam IX/Udayana, Denpasar, Senin (9/8).
Selain jabatan Kapendam IX/Udayana, juga diserahterimakan jabatan Kabintaldam dan Kasandidam IX/Udayana masing masing dari Letkol Caj I Wayan Santa, S.Ag kepada Letkol Caj I.D.K. Budiana, M.Fil.H., sedangkan jabatan Kasandidam diserahkan langsung oleh Pangdam IX/Udayana kepada Letkol Inf Hermon, S.IP.
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Rachmat Budiyanto dalam kesempatan tersebut mengatakan pergantian jabatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembinaan di jajaran Kodam IX/Udayana dan mampu menciptakan kondisi pembaruan serta semangat penyegaran dan pemikiran baru melalui kemampuan dan kreaativitasnya dalam menjalankan roda organisasi di satuan kerja masing-masing.
Menyinggung masalah tugas-tugas penerangan Kodam di era perkembangan teknologi informasi yang demikian pesat, menurut Pangdam IX/Udayana peran penerangan dituntut semakin meningkatkan profesionalitasnya dalam membangun dan menguatkan citra TNI Angkatan Darat pada umumnya dan Kodam IX/Udayana pada khususnya.
Tentang tugas dan tanggungjawab Bintaldam IX/Udayana kata Pangdam IX/Udayana adalah membangun dan menguatkan mental kepribadian serta jati diri prajurit agar memiliki keunggulan mental rohani, rasa nasionalisme yang tinggi dan memiliki jiwa juang yang tangguh.
Sedangkan tugas Sandi Kodam, menurut Pangdam IX/Udayana, agar meningkatkan profesionalitasnya dalam hal menjaga kerahasiaan dokumen dan informasi terutama kegiatan persandian.

Agar fungsi ketiga satuan tersebut dapat berjalan seoptimal mungkin maka Pangdam IX/Udayana minta kepada para pejabat yang baru agar bekerja dengan penuh tanggungjawab sesuai bidang tugas masing-masing.
Akhir amanatnya Pangdam IX/Udayana mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Letkol Caj Drs I.B. Gaga Ardhana, M.Si., dan Letkol Caj I Wayan Santa, S.Ag beserta istri atas pengabdiannya selama ini.
Acara serah terima jabatan yang dihadiri oleh para asisten dan kepala satuan jajaran Kodam IX/Udayana ditandai dengan pelepasan dan pemasangan tanda jabatan. (Pendam 9/Dispenad)

PANGDAM VII/WIRABUANA PIMPIN SERTIJAB DANDIM 1408/BS
9 Agustus 2010
Pangdam VII/wirabuana Mayjen TNI Amril Amir, S.IP., menerima pelaporan serah terima jabatan (Sertijab) Komandan Kodim 1408/BS, dari Letnan Kolonel Inf Syaiful Anwar kepada Letnan Kolonel Inf Agus Prangarso, di Lapangan Upacara Makodim 1408/BS, Senin (9/8).

Sertijab Dandim 1408/BS ini dilakukan berdasarkan Surat perintah Pangdam VII/Wirabuana Nomor sprin 1314/VII/2010 tanggal 27 Juli 2010, dimana pejabat lama Letkol Inf Syaiful Anwar selanjutnya akan menjabat sebagai Kasbrigif-1 PIK/JS Kodam Jaya sedangkan Letkol Inf Agus Prangarso sebelumnya menjabat sebagai Danyonif 714/Sintuwo Maroso.

Dalam amanatnya, Pangdam VII/Wrb menyatakan, bahwa serah terima jabatan seperti ini dimaksudkan untuk memberikan penyegaran kepada perwira yang bersangkutan dalam kehidupan satuan yang baru, serta merupakan bagian dari pembinaan personel yang diarahkan untuk mengembangkan kemampuan dalam dimensi kepemimpinan, manajerial serta profesionalisme keprajuritan yang diperlukan untuk mengemban tugas-tugas selanjutnya. Oleh karena itu, dihadapkan dengan mekanisme seperti ini tentunya sangat penting untuk memberikan pengalaman dengan berbagai macam penugasan yang beragam dan berjenjang bagi seorang Perwira guna menambah wawasan berpikir, meningkatkan profesionalisme dan kemampuan dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang terkait dengan tugas dan tanggung jawabnya.
”Untuk itu, saya berharap dengan jabatan yang diemban nantinya, bisa melahirkan gagasan dan pemikiran yang lebih positif, guna peningkatan pelaksanaan tugas dan fungsi satuan, serta “jangan pernah berhenti untuk berpikir dan berbuat yang terbaik bagi satuan”, khususnya bagi masyarakat, bangsa dan negara. Sebagai pilar penyanggah stabilitas keamanan di kota Makassar ini, Kodim 1408/BS mengemban tugas yang sangat strategis, karena wilayah tanggungjawabnya merupakan pusat kegiatan dari semua aspek baik dari segi kehidupan politik, ekonomi, sosial, budaya yang tentunya sangat berpengaruh di kawasan Timur Indonesia. Tugas pokok ini tentunya sangat berat dan kompleks, karena Kota Makassar sebagai Ibu kota Propinsi Sulawesi Selatan bukan hanya merupakan Pusat Pemerintahan Provinsi Sulawesi Selatan, akan tetapi juga sekaligus sebagai pintu gerbang Kawasan Timur Indonesia, tandas Pangdam

Dalam sertijab tersebut, Pangdam VII/Wirabuana menyampaikan ada 3 parameter yang mengemuka saat ini yang disingkat dengan istilah 3 R. Pertama, Ramah dalam berucap menciptakan keyakinan, artinya prajurit kowil harus mampu membangun komunikasi dengan masyarakat dengan perbendaharaan kata yang cukup sehingga membuat masyarakat yakin akan kebenaran dari komunikasi itu. Kedua, Ramah dalam berpikir menciptakan kedamaian, contohnya apabila terjadi suatu masalah di tengah-tengah masyarakat hendaknya prajurit kowil mampu membantu memecahkan masalah yang timbul tersebut, bukan malah menimbulkan masalah baru. Ketiga, Ramah dalam memberi menciptakan kasih, artinya memberikan penghargaan kepada seseorang dengan tepat, bukan berlebihan atau pemborosan dan tentunya tepat pada sasaran.

Hadir dalam acara tersebut Kasdam VII/Wirabuana, Kaposwil BIN wilayah Sulsel, Walikota dan para unsur Muspida Kota Makassar, Irdam VII/Wrb, Para Asisten Kasdam VII/Wrb, Para Komandan Satuan dan Kabalak, Ketua dan segenap Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Daerah VII/Wirabuana, Para Kepala Dinas, Pimpinan Instansi dan Perbankan jajaran Kota Makassar. (Pendam 7/Dispenad)

DANREM 171/PVT PIMPIN UPACARA SERTIJAB DANDIM 1703/MANOKWARI
9 Agustus 2010
Danrem 171/PVT Kolonel Inf Heronimus Guru

Danrem 171/PVT Kolonel Inf Heronimus Guru, memimpin Upacara dalam rangka serah terima jabatan Komandan Kodim 1703/Manokwari dari Letnan Kolonel Inf Leo Rajendra R.B. kepada pejabat baru Letnan Kolonel Kav Edward Sitorus.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Gubernur Papua Barat, Kaposbin Brigjen TNI Pakpahan, para Dankasatdisjan TNI - Polri, Muspida Plus Propinsi Papua Barat dan Kabupaten Manokwari, Prajurit dan PNS TNI - Polri serta tamu undangan, bertempat di lapangan Makodim 1703/Manokwari, Papua Barat,

Dalam pergantian pejabat dan mutasi personel di lingkungan TNI AD ini, merupakan bagian dari TOD (TOUR OF DUTY) dan TOA (TOUR OF AREA) dalam rangka Pembinaan Satuan dan Pembinaan Personel yang merupakan kebijaksanaan pimpinan TNI AD dalam rangka promosi jabatan dan memberikan pengalaman dalam berbagai jabatan di TNI AD.
Danrem 171/PVT Kolonel Inf Heronimus Guru dalam amanatnya menyampaikan, bahwa Kodim 1703/Manokwari adalah sebagai salah satu satuan kewilayahan di jajaran Korem 171/PVT, harus dapat melakukan koordinasi dengan seluruh komponen masyarakat yang ada di daerah guna mendukung terciptanya ketahanan wilayah yang kondusif. Hal ini sesuai dengan tugas pokok Kodim 1703/Manokwari yaitu menyelenggarakan pembinaan kemampuan, kekuatan dan gelar kekuatan serta menyelenggarakan Binter untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat melaksanakan menjaga keamanan wilayah dalam rangka mendukung tugas pokok Korem 171/PVT. (Penrem 171/Dispenad)

PANGDAM V/BRAWIJAYA PIMPIN SERTIJAB DANREM 081/DHIROT SAHA JAYA
7 Agustus 2010
Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suwarno, S.Ip., M.Sc., memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Korem 081/Dhirot Saha Jaya, bertempat di Lapangan Upacara Korem 081/DSJ, Jl. Pahlawan No. 10 Madiun, pada tanggal 7 Agustus 2010.

Komandan Korem 081/DSJ sebelumnya dijabat oleh Kolonel Arm Yul Aviandi yang selanjutnya akan melaksanakan study pendidikannya di Lemhanas. Sedangkan penggantinya adalah Kolonel Inf B. Zuirman merupakan lulusan AKABRI tahun 1983 sebelumnya beliau menjabat sebagai Asisten Operasi Kostrad.
Hadir dalam upacara serah terima jabatan Komandan Korem 081/DSJ Komandan Lanud Iswahjudi Madiun Marsekal Pertama Ismono Wijayanto, Para Perwira Ahli Pangdam V/Brw, Asrendam V/Brw, Para asisten Kasdam V/Brw, Perwira LO AL, dan AU, para Komandan Satuan dan Kabalak jajaran Kodam V/Brw serta Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah V/Brawijaya Ny. Toety Suwarno.

Nampak sigap bertindak selaku Komandan Upacara Letkol Czi I Nengah Wiraatmaja yang menjabat sehari-hari sebagai Komandan Kodim 0810/Nganjuk. Selanjutnya hadir pula dalam acara serah terima Danrem 081/DSJ Ketua Pia Ardhiya Garini Lanud IWY Ny. Ismono dan para pengurus Persit KCK PD V/Brw. Serah terima Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081/DSJ dari Ny.Yul Aviandi kepada penggantinya Ny. B. Zuirman yang dilaksanakan setelah selesai upacara serah terima jabatan Komandan Korem 081/DSJ.
Pada sambutannya Ketua Persit KCK PD V/Brw menyampaikan, serah terima jabatan dilingkungan Persit Kartika Chandra Kirana merupakan hal yang biasa dan lazim dilakukan dalam rangka mengikuti tugas suami, ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ibu Yul Aviandi atas pengabdiannya selama ini mampu meningkatkan kualitas organisasi kepengurusan Koorcab Rem 081/DSJ hal ini merupakan kenangan manis yang tak terlupakan.
Demikian juga kepada Ibu B. Zuirman semoga dapat melanjutkan keberhasilan yang telah dicapai oleh Ibu Yul Aviandi dengan memberikan gagasan/ide-ide kreatif sehingga tercipta suasana kerja yang kondusif dan harmonis. (Penrem 081/Dispenad)

Letkol Agustinus Dedy Prasetyo Komandan Yonif 900/Raider
7 Agustus 2010
Singaraja (Antara Bali) - Pangdam IX Udayana Mayjen Rachmat Budiyanto melantik Mayor (Inf) Agustinus Dedi Prasetyo menjadi Komandan Batalyon Infanteri 900/Raider menggantikan Letkol (Inf) I Wayan Suarjana di Singaraja, Sabtu. Letkol I Wayan Suarjana selanjutnya akan bertugas sebagai Komandan Kodim di Bangli, sedangkan Letkol Agustinus Dedi Prasetyo yang merupakan alumni Akademi Militer 1994 itu lama bertugas di satuan elit Kopassus. Pangdam dalam sambutanya mengatakan bahwa serah terima jabatan tersebut merupakan bagian dari kaderisasi dan pengembangan karier seorang perwira TNI AD. Ia berharap, komandan batalyon yang baru dilantik bisa melakukan tugas dengan optimal dan selalu mampu melaksanakan operasi militer, baik di medan perang maupun nonperang. "Dalam menjalankan operasi militer nonperang, prajurit Raider harus betul-betul melakukan kordinasi dengan polisi, misalnya dalam mengantisipasi aksi terorisme sehingga keamanan dan ketertiban bisa tercipta di masyarakat," katanya. Menurut dia, Bali sebagai tujuan wisata internasional masih menjadi target teroris dalam melancarkan aksinya karena pulau ini menjadi salah satu perhatian dunia. Maka dari itu, katanya, Batalyon Infanteri 900/Raider sebagai prajurit pilihan harus bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa dan rakyat Indonesia. Ia juga berpesan agar komandan balatyon yang baru bisa membentuk kematangan emosi para prajurit pasukan khusus Yonif 900/Raider yang saat ini menjadi kebanggaan Kodam IX/Udayana. "Komandan batalyon harus melakukan pengawasan yang ketat, baik dalam jam dinas atau di luar jam dinas agar segala tindakan prajurit tidak merusak kebanggaan Kodam IX/Udayana," katanya. Acara serah terima jabatan tersebut dimeriahkan oleh atraksi prajurit Yonif 900/Raider yang salah satunya adalah aksi para penembak jitu yang melakukan penembakan balon dari jarak ratusan meter sambil bersembunyi di atas pohon. Pelantikan komandan satuan pemukul di bawah Kodam IX/Udayana juga dihadiri sesepuh militer asal Bali Mayjen TNI (Pur) Sang Nyoman Suwisma serta sejumlah veteran dari Markas Cabang (Macab) Kabupaten Buleleng. Hadir juga pada acara tersebut Wakil Bupati Buleleng Made Agra Pynatih, sementara Bupati Buleleng Putu Bagiada berhalangan hadir karena pada saat bersamaan ada acara wisuda "Bali Internasional Flight Academy" yang berlangsung di rumah jabatan bupati. (*). http://bali.antaranews.com